Jenama perangkat elektronik konsumer asal Korea Selatan PT. LG Electronics Indonesia (LG) memperkenalkan inovasi baru mesin cuci kategori bukaan depan atau front load berkapasitas besar dengan banyak kepintaran.

"LG Washing Machine AI DD 2.0 memang dirancang menjadi jawab atas harap banyak orang akan kebutuhan sebuah mesin cuci dengan kapasitas besar, namun tak mensyaratkan ruang lapang dalam penempatan," ujar President of LG Electronics Indonesia Lee Taejin dalam keterangan diterima di Surabaya, Kamis. 

Lebih lanjut dikatakannya, tubuh LG Washing Machine AI DD 2.0 yang memang terlihat langsing ini tak lepas dari keberhasilan LG dalam menciptakan tabung mesin cuci berukuran besar tanpa harus menambahkan dimensi mesin cuci itu sendiri. 

Yang membuatnya lebih menarik, bentuk kompak dengan desain minimalis ini bukanlah seluruh keunggulan yang dibawa LG Washing Machine AI DD 2.0. Bahkan memastikannya memiliki performa tinggi dalam pencucian, LG membawa pembaruan pada adaptasi teknologi kecerdasan buatan (Artificial Intelligence) dalam mesin cuci terbarunya ini dengan inovasi bertajuk AI DD 2.0.  

Bila pada generasi sebelumnya kemampuan sensor cerdas mesin cuci LG meliputi deteksi karakter material pakaian hingga tingkat kelembutannya, AI DD 2.0 memiliki peningkatan pada kemampuan mendeteksi kotoran yang melekat pada pakaian. 

Dari deteksi ini, mesin cuci LG Washing Machine AI DD 2.0 melakukan pilihan pada siklus pencucian yang sesuai dengan kebutuhan untuk mengangkat kotoran tersebut.

Melengkapi kemampuannya dalam merawat pakaian, LG mempertahankan penggunaan 6Motion™ yang biasa ditemui dalam mesin cuci LG kategori premium. Inovasi dalam pencucian ini berupa enam pola gerak pencucian yang inspirasinya berasal dari gerak mencuci pakaian dengan tangan. 

“Pola pencucian beragam yang menyesuaikan karakter material pakaian ini mampu mengurangi kemungkinan kerusakan kain dan memperlama usia pakaian,” ujar Product Director Living of LG Electronics Indonesia Kim Nack Sun.

Pewarta: Willi Irawan

Editor : Astrid Faidlatul Habibah


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024