Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kanwilkumham) Jatim menargetkan Lapas Surabaya di Porong, Sidoarjo memiliki dapur sehat.
Kadiv Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Jatim Heri Azhari, di Sidoarjo, Selasa mengatakan penyajian makanan dan minuman jadi pangkal pelayanan.
"Karena makanan dan minuman yang disajikan kepada warga binaan menjadi pangkal dari segala pelayanan-pelayanan yang lain," ujar Heri di Lapas Surabaya di Porong, Sidoarjo.
Ia mengatakan, dalam kunjungannya ini di dampingi Kabid Pembinaan Arimin dan Kepala KPLP Wahyu Trah Utomo, langsung menuju ke dapur lapas.
"Kami ingin memastikan dapur dalam keadaan bersih dan selalu siap memberikan pelayanan terbaik," katanya.
Dapur, lanjut Heri, menjadi salah satu pusat aktivitas utama di lapas dimana makanan untuk ribuan narapidana disiapkan setiap harinya.
"Oleh karena itu, kualitas dapur yang baik tidak hanya penting untuk narapidana. Tetapi juga untuk efisiensi dan keamanan proses penyediaan makanan," katanya.
Ia menyebutkan, kondisi dapur di Lapas Surabaya relatif bersih, namun dirinya melihat ada beberapa aspek yang bisa ditingkatkan lagi.
"Peningkatan ini, lumrah untuk dilakukan mengingat tuntutan dan ekspektasi masyarakat akan pelayanan yang baik juga semakin tinggi. Kami targetkan dapur di Lapas I Surabaya ini bisa jadi contoh bagi lapas-lapas lain di Jawa Timur, salah satunya harus dapat predikat dapur bersih, sehat dan higienis," katanya.
Untuk itu, Heri meminta agar lapas untuk melakukan perbaikan alur penyajian makanan bagi warga binaan mulai dari memasak hingga penempatan makanan, harus dipastikan berjalan sesuai SOP.
"Kita juga harus pastikan seluruh warga binaan mendapatkan makanan yang layak dan bersih," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
Kadiv Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Jatim Heri Azhari, di Sidoarjo, Selasa mengatakan penyajian makanan dan minuman jadi pangkal pelayanan.
"Karena makanan dan minuman yang disajikan kepada warga binaan menjadi pangkal dari segala pelayanan-pelayanan yang lain," ujar Heri di Lapas Surabaya di Porong, Sidoarjo.
Ia mengatakan, dalam kunjungannya ini di dampingi Kabid Pembinaan Arimin dan Kepala KPLP Wahyu Trah Utomo, langsung menuju ke dapur lapas.
"Kami ingin memastikan dapur dalam keadaan bersih dan selalu siap memberikan pelayanan terbaik," katanya.
Dapur, lanjut Heri, menjadi salah satu pusat aktivitas utama di lapas dimana makanan untuk ribuan narapidana disiapkan setiap harinya.
"Oleh karena itu, kualitas dapur yang baik tidak hanya penting untuk narapidana. Tetapi juga untuk efisiensi dan keamanan proses penyediaan makanan," katanya.
Ia menyebutkan, kondisi dapur di Lapas Surabaya relatif bersih, namun dirinya melihat ada beberapa aspek yang bisa ditingkatkan lagi.
"Peningkatan ini, lumrah untuk dilakukan mengingat tuntutan dan ekspektasi masyarakat akan pelayanan yang baik juga semakin tinggi. Kami targetkan dapur di Lapas I Surabaya ini bisa jadi contoh bagi lapas-lapas lain di Jawa Timur, salah satunya harus dapat predikat dapur bersih, sehat dan higienis," katanya.
Untuk itu, Heri meminta agar lapas untuk melakukan perbaikan alur penyajian makanan bagi warga binaan mulai dari memasak hingga penempatan makanan, harus dipastikan berjalan sesuai SOP.
"Kita juga harus pastikan seluruh warga binaan mendapatkan makanan yang layak dan bersih," katanya.
Editor : Vicki Febrianto
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024