Pemerintah Kabupaten Kediri, Jawa Timur, memberikan apresiasi kinerja Paskibra Garuda 11 yang telah melaksanakan tugasnya dengan baik dalam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana, Minggu dalam dialog dengan anggota paskibraka tersebut sempat bertanya soal cita-cita pasukan Paskibra Garuda 11. Kebanyakan dari mereka memilih untuk melanjutkan pendidikan kepolisian dan militer melalui akademi kepolisian maupun militer.
"Saran saya basuhlah kaki ibumu, sebelum kamu mendaftar, InsyaAllah ridho dari ibu akan menjadikanmu seorang polisi," katanya saat pertemuan dengan anggota paskibraka tersebut.
Ia juga mendoakan agar seluruh anggota Paskibra tersebut bisa mencapai cita-cita mereka masing-masing. Termasuk bagi yang ingin menjadi seorang anggota Polisi maupun TNI.
"Saya doakan jadi polisi, syukur bisa jadi Kapolres Kediri, siapa tahu (nantinya) kamu kandidat Kapolri," kata dia.
Pihaknya juga berharap, pengabdian anggota Paskibra ini tidak hanya berhenti usai melaksanakan tugasnya. Namun juga mampu menjadi garda terdepan untuk mengantisipasi datangnya paham radikal serta perundungan di sekolah dan lingkungan. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana, Minggu dalam dialog dengan anggota paskibraka tersebut sempat bertanya soal cita-cita pasukan Paskibra Garuda 11. Kebanyakan dari mereka memilih untuk melanjutkan pendidikan kepolisian dan militer melalui akademi kepolisian maupun militer.
"Saran saya basuhlah kaki ibumu, sebelum kamu mendaftar, InsyaAllah ridho dari ibu akan menjadikanmu seorang polisi," katanya saat pertemuan dengan anggota paskibraka tersebut.
Ia juga mendoakan agar seluruh anggota Paskibra tersebut bisa mencapai cita-cita mereka masing-masing. Termasuk bagi yang ingin menjadi seorang anggota Polisi maupun TNI.
"Saya doakan jadi polisi, syukur bisa jadi Kapolres Kediri, siapa tahu (nantinya) kamu kandidat Kapolri," kata dia.
Pihaknya juga berharap, pengabdian anggota Paskibra ini tidak hanya berhenti usai melaksanakan tugasnya. Namun juga mampu menjadi garda terdepan untuk mengantisipasi datangnya paham radikal serta perundungan di sekolah dan lingkungan. (*)
Editor : Vicki Febrianto
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024