Tim tenis meja Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jawa Timur mempersembahkan medali emas pertama untuk Jawa Timur dalam Pekan Olahraga Wartawan Nasional (Porwanas) XIV 2024 Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel).
Koordinator tim tenis meja PWI Jawa Timur Hendro dalam keterangan yang diterima di Surabaya, Jumat, menyebut meski ada keterbatasan pemain, timnya masih bisa mempersembahkan medali emas dalam ajang tersebut.
“Alhamdulillah, meski ada keterbatasan pemain kami berhasil menyumbangkan medali emas untuk kontingen PWI Jatim,” kata Hendro.
Hendro mengaku, kunci kemenangan tim yang bermain di beregu kali ini tak lepas dari pengaturan strategi yang telah diterapkan, sehingga meski lawan di semifinal dan final relatif lebih merata, Jatim mampu meraih kemenangan.
“Kami juga sangat mengapresiasi kerja keras para pemain yang berjuang untuk meraih kemenangan di semifinal dan final. Karena mereka telah memberikan segalanya,” ucapnya.
Bahkan, pihaknya optimistis masih bisa menambah torehan medali emas bagi Jatim setelah memetakan kekuatan lawan di nomor ganda.
“Di nomor ganda kami punya pasangan yang cukup kuat, yakni Adam/Wempi. Tanpa bermaksud takabur, Insya Allah mereka bisa mengalahkan lawan-lawannya,” ujarnya.
Dalam laga final beregu cabang olahraga tenis meja, kontingen Jawa Timur berhasil menyumbangkan medali emas pertama bagi PWI Jatim.
Hasil tersebut diraih setelah mengalahkan Jawa Barat dengan skor 2-1 di final beregu yang berlangsung di GOR Pemprov Kalsel, Kamis (22/8) malam.
Di partai final tersebut, tim beregu tenis meja Jatim menurunkan pasangan Hendro/Wempi yang bertemu pasangan Jawa Barat Eep dan Jaka. Dengan kekuatan terbaiknya, Jatim pun langsung meraih kemenangan 3-0.
Sebelumnya, Jabar sempat menyamakan kedudukan menjadi 1-1 setelah ganda kedua Jatim, Cahyono/Niko tumbang dari pasangan Sani/Nana.
Namun, tim Jatim bisa menyudahi perlawanan Jabar di partai terakhir yang mempertemukan Adam kontra Ahmad. Andalan Jatim di tunggal itu menang telak, 3-0. Skor berakhir 2-1 kemenangan untuk Jatim.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
Koordinator tim tenis meja PWI Jawa Timur Hendro dalam keterangan yang diterima di Surabaya, Jumat, menyebut meski ada keterbatasan pemain, timnya masih bisa mempersembahkan medali emas dalam ajang tersebut.
“Alhamdulillah, meski ada keterbatasan pemain kami berhasil menyumbangkan medali emas untuk kontingen PWI Jatim,” kata Hendro.
Hendro mengaku, kunci kemenangan tim yang bermain di beregu kali ini tak lepas dari pengaturan strategi yang telah diterapkan, sehingga meski lawan di semifinal dan final relatif lebih merata, Jatim mampu meraih kemenangan.
“Kami juga sangat mengapresiasi kerja keras para pemain yang berjuang untuk meraih kemenangan di semifinal dan final. Karena mereka telah memberikan segalanya,” ucapnya.
Bahkan, pihaknya optimistis masih bisa menambah torehan medali emas bagi Jatim setelah memetakan kekuatan lawan di nomor ganda.
“Di nomor ganda kami punya pasangan yang cukup kuat, yakni Adam/Wempi. Tanpa bermaksud takabur, Insya Allah mereka bisa mengalahkan lawan-lawannya,” ujarnya.
Dalam laga final beregu cabang olahraga tenis meja, kontingen Jawa Timur berhasil menyumbangkan medali emas pertama bagi PWI Jatim.
Hasil tersebut diraih setelah mengalahkan Jawa Barat dengan skor 2-1 di final beregu yang berlangsung di GOR Pemprov Kalsel, Kamis (22/8) malam.
Di partai final tersebut, tim beregu tenis meja Jatim menurunkan pasangan Hendro/Wempi yang bertemu pasangan Jawa Barat Eep dan Jaka. Dengan kekuatan terbaiknya, Jatim pun langsung meraih kemenangan 3-0.
Sebelumnya, Jabar sempat menyamakan kedudukan menjadi 1-1 setelah ganda kedua Jatim, Cahyono/Niko tumbang dari pasangan Sani/Nana.
Namun, tim Jatim bisa menyudahi perlawanan Jabar di partai terakhir yang mempertemukan Adam kontra Ahmad. Andalan Jatim di tunggal itu menang telak, 3-0. Skor berakhir 2-1 kemenangan untuk Jatim.
Editor : Vicki Febrianto
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024