Operasi pencarian dan penyelamatan pasca runtuhnya sebagian dinding bangunan sebuah apartemen di kota Nizhny Tagil, Rusia, telah selesai dengan 15 orang berhasil diselamatkan dari bawah puing-puing, termasuk tujuh anak-anak, kata Kementerian Situasi Darurat Rusia (EMERCOM) pada Sabtu.
Pada Kamis, dua bagian dari sebuah gedung apartemen di Nizhny Tagil runtuh akibat dugaan ledakan gas, kejadian itu melukai banyak orang.
"Operasi penyelamatan di Nizhny Tagil, tempat runtuhnya bangunan pada 1 Agustus, telah selesai. Spesialis dari EMERCOM Rusia telah menyelamatkan 15 orang dari bawah puing-puing, termasuk tujuh anak-anak. Sayangnya, tragedi tersebut mengakibatkan kematian 10 orang, termasuk lima anak-anak," kata kementerian dalam sebuah pernyataan.
Lebih dari 550 anggota personel EMERCOM serta 74 unit peralatan telah terlibat dalam operasi darurat tersebut, kata kementerian dan menambahkan bahwa para penyelamat bekerja tanpa henti sepanjang waktu.
Lebih dari 2.490 ton puing telah dibersihkan dari lokasi reruntuhan bangunan tersebut, tambah kementerian itu.
Sumber: Sputnik-OANA
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
Pada Kamis, dua bagian dari sebuah gedung apartemen di Nizhny Tagil runtuh akibat dugaan ledakan gas, kejadian itu melukai banyak orang.
"Operasi penyelamatan di Nizhny Tagil, tempat runtuhnya bangunan pada 1 Agustus, telah selesai. Spesialis dari EMERCOM Rusia telah menyelamatkan 15 orang dari bawah puing-puing, termasuk tujuh anak-anak. Sayangnya, tragedi tersebut mengakibatkan kematian 10 orang, termasuk lima anak-anak," kata kementerian dalam sebuah pernyataan.
Lebih dari 550 anggota personel EMERCOM serta 74 unit peralatan telah terlibat dalam operasi darurat tersebut, kata kementerian dan menambahkan bahwa para penyelamat bekerja tanpa henti sepanjang waktu.
Lebih dari 2.490 ton puing telah dibersihkan dari lokasi reruntuhan bangunan tersebut, tambah kementerian itu.
Sumber: Sputnik-OANA
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024