Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky meresmikan rumah susun (Rusun) Universitas Ronggolawe (Unirow) Tuban bagi mahasiswa dan merupakan salah satu upaya memenuhi persyaratan untuk membuka program studi (prodi) Pendidikan Profesi Guru (PPG).
Rektor Unirow Tuban, Dr. Warli. M.Pd, di Tuban, Jawa Timur, Selasa mengatakan bahwa rumah susun mahasiswa tersebut mendapatkan hibah perumahan mahasiswa dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyatpada 2023.
"Rusun ini diperuntukkan mahasiswa, sebagai syarat Unirow untuk bisa membuka prodi Pendidikan Profesi Guru. Sebab salah satu syaratnya untuk dapat mendirikan Prodi PPG adalah adanya dokumen berasrama," terangnya, Selasa.
Dalam kesempatan itu, Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky meminta kepada civitas Unirow agar menjaga rusun bagi mahasiswa itu.
"Rusun ini bentuk nyata terobosan dari Unirow. Jaga kepercayaan manfaat sebaik mungkin, semoga Unirow ini semakin berkibar," kata Bupati Tuban.
Ia berpesan kepada seluruh mahasiswa untuk terus mau belajar dan menikmati proses serta harus berperan aktif dalam kehidupan berorganisasi. yang bisa menjadi rekam jejak positif.
"Ketika mahasiswa masuk organisasi di universitas, bisa jadi rejeki anda dari situ. Sebagai mahasiswa jangan seperti air yang mengalir begitu saja," pesan Mas Lindra.
Sementara itu, Kepala LLDIKTI Wilayah VII, Prof Dyah Sawitri menyampaikan, adanya penambahan fasilitas sarana prasarana berupa rumah susun bagi mahasiswa harus diimbangi dengan peningkatan Indeks Kinerja Utama Unirow Tuban.
"Sarpras adalah modal strategis bagi PT (Perguruan Tinggi), semoga nanti Unirow bisa menunjukkan IKU," katanya.
Kehadiran rusunawa akan diprioritaskan bagi mahasiswa tidak mampu, mahasiswa berdomisili di luar Tuban dan mahasiswa PPG.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
Rektor Unirow Tuban, Dr. Warli. M.Pd, di Tuban, Jawa Timur, Selasa mengatakan bahwa rumah susun mahasiswa tersebut mendapatkan hibah perumahan mahasiswa dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyatpada 2023.
"Rusun ini diperuntukkan mahasiswa, sebagai syarat Unirow untuk bisa membuka prodi Pendidikan Profesi Guru. Sebab salah satu syaratnya untuk dapat mendirikan Prodi PPG adalah adanya dokumen berasrama," terangnya, Selasa.
Dalam kesempatan itu, Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky meminta kepada civitas Unirow agar menjaga rusun bagi mahasiswa itu.
"Rusun ini bentuk nyata terobosan dari Unirow. Jaga kepercayaan manfaat sebaik mungkin, semoga Unirow ini semakin berkibar," kata Bupati Tuban.
Ia berpesan kepada seluruh mahasiswa untuk terus mau belajar dan menikmati proses serta harus berperan aktif dalam kehidupan berorganisasi. yang bisa menjadi rekam jejak positif.
"Ketika mahasiswa masuk organisasi di universitas, bisa jadi rejeki anda dari situ. Sebagai mahasiswa jangan seperti air yang mengalir begitu saja," pesan Mas Lindra.
Sementara itu, Kepala LLDIKTI Wilayah VII, Prof Dyah Sawitri menyampaikan, adanya penambahan fasilitas sarana prasarana berupa rumah susun bagi mahasiswa harus diimbangi dengan peningkatan Indeks Kinerja Utama Unirow Tuban.
"Sarpras adalah modal strategis bagi PT (Perguruan Tinggi), semoga nanti Unirow bisa menunjukkan IKU," katanya.
Kehadiran rusunawa akan diprioritaskan bagi mahasiswa tidak mampu, mahasiswa berdomisili di luar Tuban dan mahasiswa PPG.
Editor : Vicki Febrianto
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024