Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti optimistis kontingen tenis meja Jawa Timur bisa memberikan prestasi terbaik dalam ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara.
"Melihat lebih dekat bagaimana atlet-atlet tenis meja kita berlatih, saya optimistis mereka akan mampu menorehkan prestasi terbaik pada perhelatan PON mendatang," ucap LaNyalla dalam keterangannya di Surabaya, Kamis.
Terlebih, berdasarkan informasi yang ia terima dari Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jatim, potensi untuk menambah emas melalui cabang olahraga tersebut terbuka lebar dalam PON XXI.
"Saya mendukung semua program yang dirancang, dan harus terukur secara obyektif dalam ukuran sport. Sehingga bisa mencapai target yang telah ditetapkan. Dan saya lihat langsung persiapan yang telah dilakukan, saya yakin tenis meja mampu menambah koleksi medali emas pada PON nanti," ujar senator asal Jawa Timur itu.
Sementara itu, Ketua Umum Pengurus Provinsi Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Jawa Timur Antonius Pangestu menjelaskan dalam waktu dekat tim tenis meja Jawa Timur berencana akan melakukan Traning Camp (TC) sekaligus try out ke China.
"Kami memilih China karena menjadi barometer tenis meja dunia. Nomor satu di dunia yang masih mendominasi ya di China. Kita pilih yang terbaik untuk bisa menimba ilmu," katanya.
Program try out, lanjutnya, sangat penting bagi atlet binaannya, selain untuk meningkatkan keahlian bermain juga dibutuhkan untuk mencari lawan tanding sebelum menghadapi ajang kompetisi olahraga multi cabang itu.
Dalam kesempatan yang sama, Pelatih Tenis Meja Jatim Santi Febriyani mengungkapkan rasa percaya dirinya jika anak didiknya akan mencapai target enam medali emas pada PON XXI Aceh-Sumut.
"Enam medali emas tersebut berpotensi kami raih di nomor beregu putra-putri, ganda putra-putri, mix dan tunggal putri dari tujuh nomor yang dipertandingkan pada cabang olahraga tenis meja," ucapnya.
Namun, Santi tetap waspada terhadap kekuatan daerah pesaing seperti Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Bali dan Sulawesi Tengah.
"Tapi kita optimistis akan target kita, karena saat ini, komposisi atlet Jatim sudah sangat pas dan sangat ideal dan bisa diandalkan meraih medali di PON XXI Aceh-Sumut mendatang," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
"Melihat lebih dekat bagaimana atlet-atlet tenis meja kita berlatih, saya optimistis mereka akan mampu menorehkan prestasi terbaik pada perhelatan PON mendatang," ucap LaNyalla dalam keterangannya di Surabaya, Kamis.
Terlebih, berdasarkan informasi yang ia terima dari Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jatim, potensi untuk menambah emas melalui cabang olahraga tersebut terbuka lebar dalam PON XXI.
"Saya mendukung semua program yang dirancang, dan harus terukur secara obyektif dalam ukuran sport. Sehingga bisa mencapai target yang telah ditetapkan. Dan saya lihat langsung persiapan yang telah dilakukan, saya yakin tenis meja mampu menambah koleksi medali emas pada PON nanti," ujar senator asal Jawa Timur itu.
Sementara itu, Ketua Umum Pengurus Provinsi Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Jawa Timur Antonius Pangestu menjelaskan dalam waktu dekat tim tenis meja Jawa Timur berencana akan melakukan Traning Camp (TC) sekaligus try out ke China.
"Kami memilih China karena menjadi barometer tenis meja dunia. Nomor satu di dunia yang masih mendominasi ya di China. Kita pilih yang terbaik untuk bisa menimba ilmu," katanya.
Program try out, lanjutnya, sangat penting bagi atlet binaannya, selain untuk meningkatkan keahlian bermain juga dibutuhkan untuk mencari lawan tanding sebelum menghadapi ajang kompetisi olahraga multi cabang itu.
Dalam kesempatan yang sama, Pelatih Tenis Meja Jatim Santi Febriyani mengungkapkan rasa percaya dirinya jika anak didiknya akan mencapai target enam medali emas pada PON XXI Aceh-Sumut.
"Enam medali emas tersebut berpotensi kami raih di nomor beregu putra-putri, ganda putra-putri, mix dan tunggal putri dari tujuh nomor yang dipertandingkan pada cabang olahraga tenis meja," ucapnya.
Namun, Santi tetap waspada terhadap kekuatan daerah pesaing seperti Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Bali dan Sulawesi Tengah.
"Tapi kita optimistis akan target kita, karena saat ini, komposisi atlet Jatim sudah sangat pas dan sangat ideal dan bisa diandalkan meraih medali di PON XXI Aceh-Sumut mendatang," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024