Pemain muda Spanyol Lamine Yamal mencatatkan sejarah dengan meraih penghargaan Pemain Muda Terbaik di ajang Euro 2024 setelah tampil gemilang dalam turnamen, termasuk di laga final melawan Inggris yang mengantarkan Spanyol meraih gelar juara Eropa untuk keempat kalinya dengan kemenangan 2-1.
Yamal, yang baru saja merayakan ulang tahunnya yang ke-17 sehari sebelum laga final, menjadi pemain termuda yang pernah tampil di final Euro atau Kejuaraan Eropa UEFA, mengalahkan rekor yang sebelumnya dipegang oleh legenda Brasil, Pele, sejak 1958.
Pemain muda Barcelona ini turut berkontribusi besar dalam kemenangan timnya dengan memberikan assist untuk gol pertama Spanyol.
Baca juga: Piala Eropa 2024: Nico William jadi "man of the match", sanjung solidnya Spanyol
"Saya sangat senang dan tidak sabar untuk kembali ke Spanyol dan merayakannya," kata Yamal seperti dikutip dari ESPN. "Ini adalah hadiah ulang tahun terbaik yang pernah saya terima. Sekarang saya ingin merayakannya bersama keluarga saya."
Penampilan Yamal sepanjang turnamen sangat mengesankan. Ia mencatatkan satu gol dan empat assist, jumlah assist terbanyak dalam satu kompetisi Euro sejak pencatatan statistik dimulai pada 1980.
Yamal juga menjadi pemain pertama yang mencetak gol atau memberikan assist di babak perempat final, semifinal, dan final dalam satu edisi Euro.
Pele yang meninggal dunia pada 2022, berusia 17 tahun dan 249 hari saat bermain di final Piala Dunia 1958 untuk Brasil, di mana ia mencetak dua gol dalam kemenangan 5-2 melawan Swedia.
Ini merupakan kali kedua dalam sepekan Yamal melampaui rekor yang dibuat oleh Pele. Pada pertengahan pekan lalu, Yamal menjadi pemain termuda yang berpartisipasi di semifinal turnamen tim nasional besar saat Spanyol menang melawan Prancis. Atas capaiannya itu, Yamal mendapatkan ucapan selamat dari Pelé Foundation.
"Pelé Foundation mengucapkan selamat kepada Lamine Yamal atas pencapaian penting ini dalam kariernya dan berharap ini adalah langkah pertama dari perjalanan panjang dan penuh kemenangan," bunyi ucapan selamat dari yayasan tersebut.
Turnamen Euro 2024 memang menjadi ajang Yamal memecahkan berbagai rekor. Ia menjadi pemain termuda yang pernah tampil di Euro pada pertandingan pembuka Spanyol melawan Kroasia dan kemudian menjadi pencetak gol termuda di final ketika mencetak gol dalam kemenangan semifinal melawan Prancis.
"Kami telah menyaksikan kejeniusan, hasil dari seorang jenius," kata pelatih Spanyol De la Fuente dalam konferensi pers setelah pertandingan melawan Prancis tersebut.
Yamal telah bergabung dengan Barcelona sejak berusia tujuh tahun dan melakukan debut tim utama tahun lalu saat masih berusia 15 tahun. Musim lalu, pada usia 16 tahun, ia tampil dalam 50 pertandingan di semua kompetisi untuk klubnya, mencetak tujuh gol dan memberikan 10 assist.
Penghargaan Pemain Muda Terbaik Euro 2024 ini menegaskan bakat luar biasa Yamal dan memberikan harapan besar bagi masa depan sepak bola Spanyol dan dunia.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
Yamal, yang baru saja merayakan ulang tahunnya yang ke-17 sehari sebelum laga final, menjadi pemain termuda yang pernah tampil di final Euro atau Kejuaraan Eropa UEFA, mengalahkan rekor yang sebelumnya dipegang oleh legenda Brasil, Pele, sejak 1958.
Pemain muda Barcelona ini turut berkontribusi besar dalam kemenangan timnya dengan memberikan assist untuk gol pertama Spanyol.
Baca juga: Piala Eropa 2024: Nico William jadi "man of the match", sanjung solidnya Spanyol
"Saya sangat senang dan tidak sabar untuk kembali ke Spanyol dan merayakannya," kata Yamal seperti dikutip dari ESPN. "Ini adalah hadiah ulang tahun terbaik yang pernah saya terima. Sekarang saya ingin merayakannya bersama keluarga saya."
Penampilan Yamal sepanjang turnamen sangat mengesankan. Ia mencatatkan satu gol dan empat assist, jumlah assist terbanyak dalam satu kompetisi Euro sejak pencatatan statistik dimulai pada 1980.
Yamal juga menjadi pemain pertama yang mencetak gol atau memberikan assist di babak perempat final, semifinal, dan final dalam satu edisi Euro.
Pele yang meninggal dunia pada 2022, berusia 17 tahun dan 249 hari saat bermain di final Piala Dunia 1958 untuk Brasil, di mana ia mencetak dua gol dalam kemenangan 5-2 melawan Swedia.
Ini merupakan kali kedua dalam sepekan Yamal melampaui rekor yang dibuat oleh Pele. Pada pertengahan pekan lalu, Yamal menjadi pemain termuda yang berpartisipasi di semifinal turnamen tim nasional besar saat Spanyol menang melawan Prancis. Atas capaiannya itu, Yamal mendapatkan ucapan selamat dari Pelé Foundation.
"Pelé Foundation mengucapkan selamat kepada Lamine Yamal atas pencapaian penting ini dalam kariernya dan berharap ini adalah langkah pertama dari perjalanan panjang dan penuh kemenangan," bunyi ucapan selamat dari yayasan tersebut.
Turnamen Euro 2024 memang menjadi ajang Yamal memecahkan berbagai rekor. Ia menjadi pemain termuda yang pernah tampil di Euro pada pertandingan pembuka Spanyol melawan Kroasia dan kemudian menjadi pencetak gol termuda di final ketika mencetak gol dalam kemenangan semifinal melawan Prancis.
"Kami telah menyaksikan kejeniusan, hasil dari seorang jenius," kata pelatih Spanyol De la Fuente dalam konferensi pers setelah pertandingan melawan Prancis tersebut.
Yamal telah bergabung dengan Barcelona sejak berusia tujuh tahun dan melakukan debut tim utama tahun lalu saat masih berusia 15 tahun. Musim lalu, pada usia 16 tahun, ia tampil dalam 50 pertandingan di semua kompetisi untuk klubnya, mencetak tujuh gol dan memberikan 10 assist.
Penghargaan Pemain Muda Terbaik Euro 2024 ini menegaskan bakat luar biasa Yamal dan memberikan harapan besar bagi masa depan sepak bola Spanyol dan dunia.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024