Manajemen Persebaya bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya mengapresiasi sekitar 3.500 peserta yang turut meramaikan "Green Force Run 2024" untuk menjelajah kota dan turut merayakan rangkaian Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) Ke-731 serta HUT Ke-97 Persebaya.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, setelah kegiatan di Tugu Pahlawan, Surabaya, Minggu mengatakan bahwa ajang lari yang diikuti oleh lebih dari 3.500 pelari dari tujuh negara tersebut juga dapat menyehatkan tubuh.
"Ajang ini bergengsi dan cukup untuk berlari agar dapat menyehatkan tubuh, sehingga sangat tepat bagi warga Kota Surabaya," katanya.
Cak Eri, sapaan akrabnya, berharap agar kegiatan serupa selalu ada digelar di Surabaya karena banyak objek yang bisa dijadikan tempat untuk sport tourism.
"Saat ini sudah ada Kota Lama yang telah direvitalisasi. Saya berharap, Kota Lama ini bisa menjadi sport tourism. Ayo warga Suroboyo melu mblayu (Ayo warga Surabaya ikut lari)," ujarnya.
Penari Remo membentangkan poster penyemangat bagi sejumlah pelari "Green Force Run 2024" yang melintas di Jalan Panglima Sudirman Surabaya, Minggu (23/6/2024). ANTARA/Naufal Ammar Imaduddin
Pantauan ANTARA, para pelari yang pertama diberangkatkan adalah kategori 21 Kilometer pada pukul 05.00 WIB yang dilepas oleh CEO Persebaya sekaligus Presiden DBL Indonesia Azrul Ananda beserta Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi.
Setelah itu, peserta kategori 10 Kilometer pada pukul 05.40 WIB disusul pelari di kategori 5 Kilometer pukul 05.55 WIB dan terakhir Family Run 20 menit kemudian, tepatnya 06.15 WIB.
Dari Tugu Pahlawan, ribuan pelari tersebut melintasi banyak landmark penting Surabaya, seperti Monumen Bambu Runcing, Monumen Kapal Selam, Kya-Kya, serta kawasan Kota Lama.
"Rute Green Force Run 2024 ini melewati jalur CFD (car free day) di Jalan Tunjungan dan Raya Darmo. Sambil berolahraga, masyarakat bisa memberikan dukungan kreatif dan semangat kepada peserta," ujar salah satu panitia Green Force Run 2024 Donny Rahardian.
Di sepanjang jalan pun, lanjutnya, ada teman-teman yang akan memberi semangat para peserta dengan memainkan musik dan bernyanyi chant yang biasa dibawakan saat pertandingan Persebaya.
"Kami berterima kasih atas semua pihak yang telah mendukung kegiatan ini, semoga tahun depan akan bisa lebih baik lagi," katanya.
