Direktorat Ekonomi Digital Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengedukasi pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) Kabupaten Tulungagung terkait pemanfaatan solusi teknologi digital pada sektor logistik.
"Kominfo diamanatkan mengawal transformasi digital di sektor-sektor strategis mendorong ekonomi digital Indonesia. Hal ini diwujudkan melalui berbagai fasilitasi, kerja sama dan program seperti yang dilaksanakan pada kegiatan ini," kata Ketua Tim Tranformasi Digital Sektor Pertanian Maritim Logistik, Dikki Rukmana dalam keterangan diterima di Surabaya, Kamis.
Wakil Ketua Umum Asosiasi Logistik Indonesia (ALI) menjelaskan kemajuan logistik ada di tangan semua, tidak hanya pengusaha di bidang logistik, tapi pengusaha UMKM yang menggunakan layanan logistik, termasuk negara harus mempersiapkan insfrastruktur logistik.
Kondisi geografis Indonesia yang terdiri dari ribuan pulau menjadi tantangan tersendiri bagi layanan logistik.
Di sinilah, kata dia, digitalisasi punya peran penting menjawab tantangan tersebut karena teknologi mampu mewujudkan ketersediaan data dan informasi supply and demand, harga, jadwal angkutan, dan lainnya secara real time guna meningkatkan performansi sektor logistik.
"Dengan digitalisasi, inefisiensi pada proses logistik dapat dikelola lebih baik oleh para pelaku usaha dan industri logistik," ujarnya.
Kepala Dinas Perikanan Tulungagung, Lugu Tri Handoko, dalam sambutannya menyampaikan terima kasih karena Tulungagung terpilih untuk pelaksanaan program Adopsi Digital Teknologi Logistik.
"Semoga kegiatan ini dapat menciptakan kemudahan proses logistik bagi pengusaha perikanan di Kabupaten Tulungagung," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
"Kominfo diamanatkan mengawal transformasi digital di sektor-sektor strategis mendorong ekonomi digital Indonesia. Hal ini diwujudkan melalui berbagai fasilitasi, kerja sama dan program seperti yang dilaksanakan pada kegiatan ini," kata Ketua Tim Tranformasi Digital Sektor Pertanian Maritim Logistik, Dikki Rukmana dalam keterangan diterima di Surabaya, Kamis.
Wakil Ketua Umum Asosiasi Logistik Indonesia (ALI) menjelaskan kemajuan logistik ada di tangan semua, tidak hanya pengusaha di bidang logistik, tapi pengusaha UMKM yang menggunakan layanan logistik, termasuk negara harus mempersiapkan insfrastruktur logistik.
Kondisi geografis Indonesia yang terdiri dari ribuan pulau menjadi tantangan tersendiri bagi layanan logistik.
Di sinilah, kata dia, digitalisasi punya peran penting menjawab tantangan tersebut karena teknologi mampu mewujudkan ketersediaan data dan informasi supply and demand, harga, jadwal angkutan, dan lainnya secara real time guna meningkatkan performansi sektor logistik.
"Dengan digitalisasi, inefisiensi pada proses logistik dapat dikelola lebih baik oleh para pelaku usaha dan industri logistik," ujarnya.
Kepala Dinas Perikanan Tulungagung, Lugu Tri Handoko, dalam sambutannya menyampaikan terima kasih karena Tulungagung terpilih untuk pelaksanaan program Adopsi Digital Teknologi Logistik.
"Semoga kegiatan ini dapat menciptakan kemudahan proses logistik bagi pengusaha perikanan di Kabupaten Tulungagung," ujarnya.
Editor : Fiqih Arfani
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024