Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bojonegoro bergerak cepat memindahkan pelaksanaan tes Computer Assisted Test (CAT) atau ujian berbasis komputer bagi calon Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kecamatan, Selasa, setelah server yang digunakan mengalami masalah.

Koordinator divisi penanganan pelanggaran, data dan informasi Bawaslu Kabupaten Bojonegoro Weni Andriani menjelaskan, pelaksanaan tes CAT dijadwalkan berlangsung di SMK Negeri 1 Bojonegoro, namun harus dipindahkan ke SMK Negeri 2 Bojonegoro.

"Karena server trouble, kami ambil tindakan cepat dengan memindah pelaksanaan tes CAT. Sehingga semua peserta calon Panwaslu Kecamatan mengikuti tes di SMK Negeri 2 Bojonegoro," jelas Wani.

Disampaikan Weni, peserta lolos administrasi sejumlah 188 orang yang mengikuti tahapan seleksi berikutnya. Pelaksanaan tes tulis CAT terbagi 3 sesi, karena terjadi perubahan tempat, sesi 1 digabung dengan sesi 2 dan sesi 3 berjalan sesuai jadwal.

Sesuai pengumuman yang dikeluarkan Bawaslu Bojonegoro, sesi 1 dimulai pukul 09.00 WIB sampai 11.15 WIB, sesi 2 pukul 12.00 WIB sampai 14.15 WIB dan sesi 3 dijadwalkan pukul 15.00 WIB sampai pukul 17.15 WIB.

Masing-masing sesi diikuti 63 peserta, karena digabung sesi 1 dan sesi 2 jadi ada 126 peserta, sedangkan sisa peserta yang lainnya pada sesi 3 diikuti 62 calon Panwaslu Kecamatan.

"Soal tes CAT yang harus dikerjakan terbagi 100 soal pilihan ganda dengan waktu 90 menit dan 10 soal uraian waktunya 45 menit," terang Wani, yang juga ketua Pokja pembentukan Panwaslu Kecamatan.

Setelah selesai dikerjakan, lanjut Weni, peserta peserta bisa melihat nilai masing-masing di layar komputernya. Pasalnya pengumuman hasil tes tulis akan dijadwalkan tanggal 17 Mei 2024.

Setelah calon Panwaslu Kecamatan dinyatakan lolos, dapat mengikuti tahapan berikutnya yakni seleksi wawancara.

"Tes wawancara akan diambil 2 kali sesuai kebutuhan. Misalkan kecamatan Sumberejo dibutuhkan tiga orang maka yang mengikuti tes wawancara ada enam orang," tuturnya.

Pewarta: Muhammad Yazid

Editor : Fiqih Arfani


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024