Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyatakan kegiatan berkunjung atau sowan ke markas partai politik terus dilaksanakan, bersama jajaran pengurus DPC PDI Perjuangan setempat.

Kantor Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kota Surabaya menjadi titik pertama yang dikunjungi Eri bersama pengurus DPC PDI Perjuangan, Rabu (20/3). Kemudian pada Jumat, dia melanjutkan safari politiknya dengan menghadiri pertemuan dengan jajaran Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

"Jumat PKS, Sabtu ke PSI, dan Minggu ke PPP," tutur Eri di Surabaya.

Kemudian, Eri menyebut kegiatan kunjungan dilanjutkan pada bulan April 2024 dengan mendatangi kantor Partai Golkar dan Gerindra. Kemudian agenda tersebut dilanjutkan dengan pertemuan bersama pengurus Partai Demokrat dan Partai Amanat Nasional (PAN) Surabaya.

"Jadwal-nya dari partai sehingga kami menyesuaikan, mosok tamu seng nentukno tanggale (masak tamu yang menentukan jadwal)," ujarnya.

Dia menjelaskan kunjungan itu dilakukan untuk memperkuat koordinasi dan menyamakan pandangan soal pembangunan Kota Surabaya, dengan mencari solusi mengatasi persoalan yang muncul di tengah masyarakat Surabaya.

"Tujuan menjadi pemimpin adalah mengurangi kemiskinan, pengangguran, stunting, kematian ibu dan anak, meningkatkan indeks pembangunan manusia (IPM)," ucapnya.

Eri juga tak menutup kemungkinan bahwa kegiatan itu juga bisa membuka jalan koalisi antar partai politik untuk kepentingan menggalang dukungan pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Surabaya 2024.

"Saya selalu menyampaikan juga ke partai politik agar bisa berjuang bersama di pilkada ke depan. Kalau bisa bersama-sama untuk kepentingan masyarakat kenapa tidak," kata dia.

Sebagaimana yang diketahui, Eri Cahyadi telah menyatakan kesiapan-nya untuk maju di Pilkada Surabaya untuk mempertahankan kursi pucuk pimpinan di pemerintah kota (pemkot) tersebut.

Apalagi kata dia, Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto sudah menyatakan ada 171 "kader banteng" yang saat ini sedang menduduki posisi kepala daerah dipersiapkan untuk berkontestasi pada Pilkada 2024.

Pewarta: Ananto Pradana

Editor : Chandra Hamdani Noor


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024