Petugas Pemadam Kebakaran Kabupaten Tulungagung Rabu mengevakuasi seekor anak buaya (Crocodylidae) yang sebelumnya ditemukan warga berkeliaran di areal persawahan dekat jaringan irigasi Parit Raya, Desa Keboireng, Tulungagung, Jawa Timur.

"Buaya ini sementara kami evakuasi di kantor Damkar, dan secepatnya akan diserahkan ke BKSDA Kediri," kata Kasi Penyelamatan dan Evakuasi Damkar Tulungagung, Iwan Supriono.

Buaya yang masih kecil dengan ukuran 57 centimeter dan bobot sekitar 5 kilogram itu ditangkap warga lalu diserahkan Damkar Tulungagung untuk diteruskan ke Badan Konservasi dan Sumber Daya Alam Kediri.

Temuan satwa liar dilindungi di dekat sungai irigasi utama, Parit Raya yang berhulu di wilayah Trenggalek ini cukup mengejutkan.

Warga Desa Keboireng Kecamatan Besuki yang pertama kali melihat, Muyoko, awalnya mengira reptil itu biawak dewasa.

"Buayanya lari lalu dikejar dan dijaring pakai jaring pembatas sawah untuk menghalau tikus," kata Mukadi, salah satu saksi mata.

Awalnya, Muyoko mengira buaya itu biawak.

Dirinya baru sadar setelah buaya tersebut ditangkap.

Posisi sawah jauh dari sungai besar, namun saluran irigasi sawah berhubungan langsung dengan sungai besar di sekitar lokasi.

Dugaan awal buaya tersebut ke sawah melalui saluran irigasi.

"Dari parit raya Trenggalek," katanya.

Menurut informasi dari warga, di lokasi sungai di sekitar lokasi sering muncul penampakan buaya.

Bahkan pernah ada buaya dewasa berjemur di tepi sungai.

Pewarta: Destyan H. Sujarwoko

Editor : Abdullah Rifai


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024