Pembalap Ferrari Charles Leclerc menilai ia dan tim telah berada di jalur yang tepat untuk menjadi pesaing terdekat Red Bull pada ajang Formula 1 musim 2024.
“Saya pikir kami melakukan langkah-langkah kecil ke arah yang benar,” kata Leclerc, dikutip dari laman resmi Formula 1, Selasa.
“Kami perlahan-lahan menutup kesenjangan (dengan Red Bull) tersebut,” ujarnya menambahkan.
Kepercayaan diri itu muncul menyusul hasil positif yang dibukukan oleh Ferrari pada dua seri balapan pembuka musim ini.
Baca juga: Formula 1 :Horner tepis rumor perpecahan di Red Bull akibat skandalnya
Pada balapan pembuka di Bahrain, Leclerc berhasil meraih P2 pada kualifikasi, sementara rekan satu timnya, Carlos Sainz, finis P3 pada balapan utama, dengan Leclerc tepat berada di belakangnya.
Selanjutnya pada GP Arab Saudi akhir pekan lalu, Leclerc kembali merebut posisi runnerup pada kualifikasi, dan merebut podium P3 pada balapan utama.
Pembalap asal Monaco tersebut melanjutkan, selama enam hingga tujuh bulan terakhir, Ferrari merupakan salah satu tim di grid yang mengalami peningkatan paling signifikan bila dibandingkan dengan musim lalu.
“Kesenjangannya (dengan Red Bull) masih cukup besar, tapi jika kami terus bekerja seperti itu, saya yakin hanya masalah waktu sampai kami bisa memberikan tekanan yang lebih besar kepada Red Bull,” kata Leclerc.
Lebih lanjut, Leclerc mengatakan kemajuan keseluruhan tim juga terlihat dari penampilan pembalap cadangan Ferrari Oliver Bearman, yang melakukan debutnya di kelas balap F1, menggantikan Sainz yang menjalani operasi radang usus buntu.
Bearman, pembalap kelas F2 yang masih berusia 18 tahun, finis di posisi ketujuh pada balapan utama di Sirkuit Jeddah Corniche, berada di depan para kompatriotnya, Lando Norris (McLaren) dan Lewis Hamilton (Mercedes).
“Ia menghadapi seluruh situasi ini dengan begitu tenang tapi juga penuh semangat, dan itu sangat mengesankan, begitu banyak kegembiraan,” kata Leclerc.
“Saya pikir ia telah menunjukkan kemampuannya kepada semua orang. Dengan penampilan seperti itu, hanya masalah waktu sebelum kita melihatnya secara permanen di paddock Formula 1,” ujarnya menambahkan.
Sementara itu, Ferrari kini berada di posisi kedua, dan tertinggal 38 poin dari Red Bull di klasemen konstruktor setelah dua grand prix tahun ini.
Untuk Leclerc sendiri, kini berada di posisi ketiga pada klasemen pembalap dengan total 28 poin terkumpul. Ia berada di belakang duo Red Bull Max Verstappen dan Sergio Perez dengan masing-masing 51 poin dan 36 poin.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024