Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Surabaya mengerahkan seluruh anggota untuk mengontrol, menjaga dan mengamankan gudang logistik yang berada di tiap-tiap kecamatan menjelang pelaksanaan Pemilu 2024.
Hal tersebut,dilakukan di semua gudang yang ada di 25 lokasi (Panitia pemilihan Kecamatan) PPK untuk dilakukan pengecekan dan dilaksanakan risk assesment terkait gudang logistik.
Kasi Humas Polrestabes Surabaya AKP Haryoko dalam keterangannya di Surabaya, Sabtu, mengatakan kegiatan pengecekan tersebut untuk memastikan keamanan dari segala resiko di lokasi tempat penyimpanan logistik di PPK.
Selain itu, juga dilakukan pengecekan untuk petugas keamanan di PPK terkait kesiapan dalam menghadapi Pemilu 2024 nanti.
"Polrestabes Surabaya memastikan untuk pemungutan suara semua sudah siap, baik dari logistik, gudang Logistik di masing-masing PPK berjalan aman dan lancar, sehingga terjaminnya penyelenggaraan pemilu sesuai tahapan yang telah diamanatkan undang-undang," ujarnya.
Haryoko menjelaskan untuk Kapolrestabes beserta Pejabat Umum (PJU) melakukan pengecekan di PPK Karangpilang, PPK Wiyung dan PPK Wonokromo.
"Untuk Wakapolrestabes melakukan pengecekan di PPK Sawahan, PPK Gayungan dan PPK Jambangan," katanya.
Begitu juga PPK lainnya, lanjutnya, dicek oleh PJU lainnya sebagai koordinator masing-masing PPK di Kecamatan.
Sementara itu, Kapolsek Karangpilang Kompol A.Risky Fardian memerintahkan jajarannya untuk meningkatkan patroli dan pengamanan pada gudang logistik PPK.
“Kepolisian akan terus berupaya memberikan pengamanan serta pengawasan, khususnya di gudang logistik PPK, agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan,” ucapnya.
Oleh karena itu, pihaknya mengarahkan jajarannya untuk melaksanakan patroli dan pengamanan logistik Pemilu yang telah disimpan di gudang PPK Karangpilang.
“Diharapkan, dengan pengamanan yang dilakukan, mampu untuk memonitoring setiap hal-hal yang dianggap mencurigakan dan mengganggu kamtibmas,” tuturnya.
Sebelumnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya bersama kepolisian, Komisi Pemilihan Umum (KPU), dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) bersama Polrestabes Surabaya menggelar agenda deklarasi "Pemilu Damai 2024" sebagai langkah menjamin kondusivitas jelang berlangsungnya agenda pesta demokrasi.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
Hal tersebut,dilakukan di semua gudang yang ada di 25 lokasi (Panitia pemilihan Kecamatan) PPK untuk dilakukan pengecekan dan dilaksanakan risk assesment terkait gudang logistik.
Kasi Humas Polrestabes Surabaya AKP Haryoko dalam keterangannya di Surabaya, Sabtu, mengatakan kegiatan pengecekan tersebut untuk memastikan keamanan dari segala resiko di lokasi tempat penyimpanan logistik di PPK.
Selain itu, juga dilakukan pengecekan untuk petugas keamanan di PPK terkait kesiapan dalam menghadapi Pemilu 2024 nanti.
"Polrestabes Surabaya memastikan untuk pemungutan suara semua sudah siap, baik dari logistik, gudang Logistik di masing-masing PPK berjalan aman dan lancar, sehingga terjaminnya penyelenggaraan pemilu sesuai tahapan yang telah diamanatkan undang-undang," ujarnya.
Haryoko menjelaskan untuk Kapolrestabes beserta Pejabat Umum (PJU) melakukan pengecekan di PPK Karangpilang, PPK Wiyung dan PPK Wonokromo.
"Untuk Wakapolrestabes melakukan pengecekan di PPK Sawahan, PPK Gayungan dan PPK Jambangan," katanya.
Begitu juga PPK lainnya, lanjutnya, dicek oleh PJU lainnya sebagai koordinator masing-masing PPK di Kecamatan.
Sementara itu, Kapolsek Karangpilang Kompol A.Risky Fardian memerintahkan jajarannya untuk meningkatkan patroli dan pengamanan pada gudang logistik PPK.
“Kepolisian akan terus berupaya memberikan pengamanan serta pengawasan, khususnya di gudang logistik PPK, agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan,” ucapnya.
Oleh karena itu, pihaknya mengarahkan jajarannya untuk melaksanakan patroli dan pengamanan logistik Pemilu yang telah disimpan di gudang PPK Karangpilang.
“Diharapkan, dengan pengamanan yang dilakukan, mampu untuk memonitoring setiap hal-hal yang dianggap mencurigakan dan mengganggu kamtibmas,” tuturnya.
Sebelumnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya bersama kepolisian, Komisi Pemilihan Umum (KPU), dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) bersama Polrestabes Surabaya menggelar agenda deklarasi "Pemilu Damai 2024" sebagai langkah menjamin kondusivitas jelang berlangsungnya agenda pesta demokrasi.
Deklarasi tersebut digelar untuk menunjang pelaksanaan "Operasi Mantap Brata Semeru 2023-2024" di Kota Surabaya.
Editor : Fiqih Arfani
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024