Manajemen Rumah Sakit Siloam Surabaya mempersiapkan optimalisasi layanan medis bagi masyarakat, setelah rampungnya tahapan konstruksi gedung baru hingga tingkat teratas yang ditandai acara topping off, Selasa.
Managing Director Grup Siloam Hospital Caroline Riady mengatakan beberapa pengembangan menyasar pada layanan kesehatan yang selama ini sudah menjadi unggulan.
"Kami punya keunggulan di bidang kanker, jantung, otak, dan ortopedi, hal itu akan kami kembangkan lagi," kata Caroline seusai acara topping off.
Selain itu, pihaknya juga mempersiapkan langkah menjadi Rumah Sakit Siloam Surabaya menjadi fasilitas kesehatan yang berfokus pada penanganan kanker. Hal serupa sudah terlebih dahulu diterapkan di Jakarta.
"Kami juga membuka pelayanan MRCCC, yaitu pelayanan untuk kanker di Surabaya. Kami sudah ada pakar dan dokter ahli di bidangnya," ujarnya.
Sementara itu, pembangunan keseluruhan gedung baru ditargetkan selesai pada akhir tahun 2024, pun demikian dengan operasionalnya.
Total bangunan baru itu terdiri dari 10 lantai dengan total kapasitas 205 tempat tidur. Beberapa fasilitas dan alat medis yang disertakan, seperti Linear Accelerator (LINAC), PET-Scan, Immuno-Compromised Isolation Room (ICIR), lima ruang operasi dengan teknologi terkini, hidroterapi, dan laboratorium kateterisasi.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
Managing Director Grup Siloam Hospital Caroline Riady mengatakan beberapa pengembangan menyasar pada layanan kesehatan yang selama ini sudah menjadi unggulan.
"Kami punya keunggulan di bidang kanker, jantung, otak, dan ortopedi, hal itu akan kami kembangkan lagi," kata Caroline seusai acara topping off.
Selain itu, pihaknya juga mempersiapkan langkah menjadi Rumah Sakit Siloam Surabaya menjadi fasilitas kesehatan yang berfokus pada penanganan kanker. Hal serupa sudah terlebih dahulu diterapkan di Jakarta.
"Kami juga membuka pelayanan MRCCC, yaitu pelayanan untuk kanker di Surabaya. Kami sudah ada pakar dan dokter ahli di bidangnya," ujarnya.
Sementara itu, pembangunan keseluruhan gedung baru ditargetkan selesai pada akhir tahun 2024, pun demikian dengan operasionalnya.
Total bangunan baru itu terdiri dari 10 lantai dengan total kapasitas 205 tempat tidur. Beberapa fasilitas dan alat medis yang disertakan, seperti Linear Accelerator (LINAC), PET-Scan, Immuno-Compromised Isolation Room (ICIR), lima ruang operasi dengan teknologi terkini, hidroterapi, dan laboratorium kateterisasi.
Editor : Fiqih Arfani
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024