Klinik Hijamah atau Bekam Masjid Nasional Al Akbar Surabaya yang beroperasi melayani belasan pasien per harinya tersebut buka praktik setiap Senin-Jumat pukul 09.00-15.00 WIB dan Sabtu pukul 09.00-12.00 WIB.

"Paling jauh, pasien yang melakukan pengobatan ala Rasulullah SAW itu dari Bali dan Semarang," kata staf Bagian Pendaftaran Klinik Bekam M Toha, melalui keterangan resmi yang diterima di Surabaya, Selasa.

Klinik kesehatan alternatif itu memiliki lima orang terapis, yang terdiri dari dua pria dan tiga perempuan. Mereka melakukan praktik secara bergantian sesuai jadwal yang telah ditentukan.

Toha menjelaskan pasien yang datang biasanya mengalami gangguan kesehatan gejala ringan, seperti alergi, stroke ringan, dan sebagainya

"Kalau ada keluhan, pasien biasanya datang 1-2 kali seminggu, tapi kalau hanya untuk terapi rutin saja bisa terapi satu bulan sekali. Untuk sekali terapi perlu waktu 20-30 menit dengan biaya Rp100.000 setiap orang untuk sekali terapi," ujarnya.

Kendati demikian, ada beberapa jenis pasien yang tidak boleh dilayani metode bekam, seperti darah rendah, haid, hamil, dan punya ketakutan terhadap darah maupun jarum suntik.

Pewarta: Ananto Pradana

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024