Pemerintah Kabupaten Jember, Jawa Timur, meluncurkan Siskamling Siaga Pemilu atau Sigalu untuk keamanan menjelang Pemilihan Umum 2024 di tingkat rukun tetangga (RT) dan rukun rarga (RW) daerah setempat.
"Menjelang Pemilu pada 14 Februari 2024, Pemkab Jember mengaktifkan kembali siskamling dengan harapan setiap RT/RW memiliki poskamling dengan warga setempat yang berjaga secara bergiliran," kata Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jember Bambang Saputro di kabupaten setempat, Kamis.
Menurutnya, pengaktifan kembali sistem keamanan lingkungan (siskamling) itu untuk menindaklanjuti arahan Bupati Jember Hendy Siswanto agar tiap RT/RW pada 31 kecamatan bergotong royong menjaga keamanan, ketenteraman, dan ketertiban lingkungannya.
"Siskamling rencananya akan terus diaktifkan hingga pilkada serentak pada November 2024 sehingga diharapkan keamanan dan ketertiban masyarakat tetap kondusif," tuturnya.
Baca juga: Melesat, Jember raih lima penghargaan sekaligus peringkat lima KI Award
Sebagai penanda aktifnya siskamling, Pemkab Jember melalui Satpol PP secara resmi meluncurkan kegiatan Siskamling Siaga Pemilu di Perumahan Taman Kampus, RT 02, RW 08, Kelurahan Tegalgede, Kecamatan Sumbersari, pada Rabu (6/12) malam.
Pemilihan tempat peluncuran Sigalu juga merupakan dukungan terhadap program Rumah Integrasi dan Layanan Statistik (Rumantis) dari Badan Pusat Statistik karena Kelurahan Tegalgede masuk nominasi 3 besar Rumantis tingkat Jawa Timur.
Sebelumnya, Bupati Jember menginstruksikan kepada camat, lurah, dan kepala desa untuk membentuk pos keamanan lingkungan (poskamling) guna menjaga keamanan di lingkungannya masing-masing menjelang Pemilu 2024.
"Setiap kampung, setiap dusun, dan setiap lingkungan harus ada poskamling sehingga ada warga yang berjaga secara bergantian saat malam hari yang dikoordinasikan di tingkat RT/RW," tuturnya.
Ia menjelaskan kegiatan siskamling sangat penting agar seluruh pelaksanaan pemilu dan pilkada dapat berjalan dengan kondusif, aman, bahagia, dan tenteram sehingga masyarakat dapat melaksanakan pesta demokrasi dengan kebersamaan dan kekeluargaan.
"Tak hanya memberikan keamanan untuk seluruh warga Jember, saya berharap hal itu dapat menjadikan Jember menjadi kabupaten yang lebih baik. Sekali lagi, mohon bantuannya untuk membentuk poskamling demi keamanan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
"Menjelang Pemilu pada 14 Februari 2024, Pemkab Jember mengaktifkan kembali siskamling dengan harapan setiap RT/RW memiliki poskamling dengan warga setempat yang berjaga secara bergiliran," kata Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jember Bambang Saputro di kabupaten setempat, Kamis.
Menurutnya, pengaktifan kembali sistem keamanan lingkungan (siskamling) itu untuk menindaklanjuti arahan Bupati Jember Hendy Siswanto agar tiap RT/RW pada 31 kecamatan bergotong royong menjaga keamanan, ketenteraman, dan ketertiban lingkungannya.
"Siskamling rencananya akan terus diaktifkan hingga pilkada serentak pada November 2024 sehingga diharapkan keamanan dan ketertiban masyarakat tetap kondusif," tuturnya.
Baca juga: Melesat, Jember raih lima penghargaan sekaligus peringkat lima KI Award
Sebagai penanda aktifnya siskamling, Pemkab Jember melalui Satpol PP secara resmi meluncurkan kegiatan Siskamling Siaga Pemilu di Perumahan Taman Kampus, RT 02, RW 08, Kelurahan Tegalgede, Kecamatan Sumbersari, pada Rabu (6/12) malam.
Pemilihan tempat peluncuran Sigalu juga merupakan dukungan terhadap program Rumah Integrasi dan Layanan Statistik (Rumantis) dari Badan Pusat Statistik karena Kelurahan Tegalgede masuk nominasi 3 besar Rumantis tingkat Jawa Timur.
Sebelumnya, Bupati Jember menginstruksikan kepada camat, lurah, dan kepala desa untuk membentuk pos keamanan lingkungan (poskamling) guna menjaga keamanan di lingkungannya masing-masing menjelang Pemilu 2024.
"Setiap kampung, setiap dusun, dan setiap lingkungan harus ada poskamling sehingga ada warga yang berjaga secara bergantian saat malam hari yang dikoordinasikan di tingkat RT/RW," tuturnya.
Ia menjelaskan kegiatan siskamling sangat penting agar seluruh pelaksanaan pemilu dan pilkada dapat berjalan dengan kondusif, aman, bahagia, dan tenteram sehingga masyarakat dapat melaksanakan pesta demokrasi dengan kebersamaan dan kekeluargaan.
"Tak hanya memberikan keamanan untuk seluruh warga Jember, saya berharap hal itu dapat menjadikan Jember menjadi kabupaten yang lebih baik. Sekali lagi, mohon bantuannya untuk membentuk poskamling demi keamanan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023