Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Sidoarjo menjalin kerja sama dengan Pagriyan Grup untuk memenuhi kebutuhan rumah dengan harga yang relatif murah, khususnya warga persyarikatan Muhammadiyah.

Wakil Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Sidoarjo Koordinator Bidang Ekonomi, Bisnis, dan Pariwisata Pancanto Kuat Prabowo dalam keterangannya yang diterima di Surabaya, Senin, mengatakan kerja sama tersebut didasari karena banyak warga persyarikatan terutama para guru yang membutuhkan hunian yang layak.

"Kami melihat latar belakang di dinas pendidikan Muhammadiyah jumlah guru 1.500, belum semua memiliki hunian yang layak sehingga dalam latar belakang yang masih kekurangan perumahan, kami mencari terobosan, karena itu di sini kami sebagai pemberdayaan ekonomi menjalin kerja sama dengan Pagriyan Grup," ujarnya.

Prabowo menjelaskan Pagriyan sudah teruji selama 24 tahun dalam mengelola perumahan sebagai developer dan hal tersebut tidak mudah.

"Harapan kami punya target bisa memberikan kenyamanan dan kepastian kepada warga persyarikatan kami. Target akhir tahun ini, harapannya ada 10 unit yang bisa digunakan oleh warga," ucapnya.

Kemudian, kata dia, sisanya diharapkan bisa terpenuhi pada kuartal kedua 2024.

"Kalau seluruhnya 150 unit, mungkin akan terpenuhi di kuartal kedua di tahun 2024, mudah-mudahan terpenuhi," katanya.

Sementara itu, Wakil Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Sidoarjo Koordinator Bidang Tarjih dan Tajdid Zainuddin MZ menambahkan kerja sama pembuatan klaster perumahan bisa juga sebagai syiar kebaikan.

"Kami mengharapkan dengan adanya klaster yang disediakan Pagriyan untuk syiar kami, tidak hanya secara struktural tapi secara fungsional, saling menebar kebaikan," ucapnya.

Sementara, Direktur Utama Pagriyan Grup Angga Novianto mengatakan kerja sama tersebut didasari karena kebutuhan rumah bagi masyarakat yang semakin meningkat dan kolaborasi antarpihak yang saling mendukung.

"Penandatanganan kerja sama pemenuhan hunian bagi warga Muhammadiyah ini antara Pagriyan, Muhammadiyah Sidoarjo dan didukung oleh Bank BTN Syariah," katanya.

Angga menjelaskan kerja sama tersebut tidak hanya 150 hunian, namun akan berlanjut hingga 350 unit rumah bagi warga persyarikatan Muhammadiyah di Sidoarjo, Mojokerto hingga Jombang targetnya.

"Alhamdulillah kerja sama ini menyediakan 150 unit rumah di khususnya Queen Park Residence Krian. Dalam jangka panjang ada 350 unit juga di Mojokerto dan Jombang bagi warga Muhammadiyah juga," ujarnya.

Oleh karena itu, dirinya berharap kerja sama tersebut bisa terlaksana dan rumahnya segera terealisasi dalam waktu enam hingga delapan bulan ke depan.

"Semua sudah siap, lahan juga sudah siap, pembangunannya satu rumah butuh waktu enam hingga delapan bulan, Insya Allah segera terealisasi," ucapnya.

Pewarta: Naufal Ammar Imaduddin

Editor : Fiqih Arfani


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023