Dekan Fakultas Teknik Universitas Jember Triwahju Hardianto menyampaikan bahwa kegiatan Unit Kegiatan Mahasiswa Divisi Pecinta Alam (Mahadipa) dihentikan sementara menyusul kematian seorang peserta pendidikan dan pelatihan dasar Mahadipa di lereng Pegunungan Argopuro.
"Mereka belum boleh mengadakan kegiatan dan itu juga bisa menjadi salah satu sanksi," katanya sebagaimana dikutip dalam siaran pers universitas di Jember, Jawa Timur, Selasa.
Triwahju meminta Unit Kegiatan Mahasiswa Mahadipa melakukan evaluasi mandiri dengan pendampingan dari fakultas agar kejadian serupa tidak sampai terulang kembali.
Ia menjelaskan bahwa panitia pendidikan dan pelatihan dasar Mahadipa sudah menjalankan kegiatan sesuai dengan prosedur, termasuk meminta izin dari dekanat untuk melakukan kegiatan lapangan di area PTPN XII Rayap dan KPH Perhutani.
"Panitia juga sudah meminta peserta untuk melampirkan surat kesehatan dari puskesmas atau rumah sakit, sehingga peserta yang mengikuti kegiatan itu benar-benar dalam kondisi prima dan tidak sakit," katanya.
Baca juga: Basarnas evakuasi mahasiswi Unej meninggal saat diklat di Argopuro
Menurut dia, pada 8 November 2023 sebanyak 15 orang peserta dan panitia pendidikan dan pelatihan dasar Mahadipa berangkat ke area perkebunan PTPN XII Rayap dan KPH Perhutani untuk melakukan kegiatan lapangan hingga 11 November 2023.
Namun, ia melanjutkan, pada Jumat (10/11) pukul 14.00 WIB ada seorang peserta yang kondisinya menurun.
"Panitia segera berusaha untuk merawat, dan menghentikan kegiatan," katanya.
Ia mengatakan bahwa panitia juga berkoordinasi dengan Kantor Pencarian dan Pertolongan Jember dan alumni Mahadipa untuk menangani peserta yang kondisi kesehatannya memburuk.
"Pada Sabtu (11/11) pagi yang bersangkutan akhirnya bisa dievakuasi dan diarahkan ke IGD RSUD dr. Soebandi Jember, namun setelah diperiksa yang bersangkutan sudah dinyatakan meninggal dunia," ujarnya.
Peserta pendidikan dan pelatihan dasar Mahadipa yang meninggal adalah mahasiswi semester 1 Fakultas Teknik Universitas Jember Nadifa Naya Damayanti (18).
"Kami menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya atas meninggalnya saudari Nadhifa Naya Damayanti, mahasiswi Prodi Teknik Lingkungan Unej dalam kegiatan pendidikan dasar Mahadipa ke XX," kata Triwahju.
Keluarga sudah membawa jenazah mahasiswi itu ke Balikpapan untuk dimakamkan di daerah tempat tinggal.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
"Mereka belum boleh mengadakan kegiatan dan itu juga bisa menjadi salah satu sanksi," katanya sebagaimana dikutip dalam siaran pers universitas di Jember, Jawa Timur, Selasa.
Triwahju meminta Unit Kegiatan Mahasiswa Mahadipa melakukan evaluasi mandiri dengan pendampingan dari fakultas agar kejadian serupa tidak sampai terulang kembali.
Ia menjelaskan bahwa panitia pendidikan dan pelatihan dasar Mahadipa sudah menjalankan kegiatan sesuai dengan prosedur, termasuk meminta izin dari dekanat untuk melakukan kegiatan lapangan di area PTPN XII Rayap dan KPH Perhutani.
"Panitia juga sudah meminta peserta untuk melampirkan surat kesehatan dari puskesmas atau rumah sakit, sehingga peserta yang mengikuti kegiatan itu benar-benar dalam kondisi prima dan tidak sakit," katanya.
Baca juga: Basarnas evakuasi mahasiswi Unej meninggal saat diklat di Argopuro
Menurut dia, pada 8 November 2023 sebanyak 15 orang peserta dan panitia pendidikan dan pelatihan dasar Mahadipa berangkat ke area perkebunan PTPN XII Rayap dan KPH Perhutani untuk melakukan kegiatan lapangan hingga 11 November 2023.
Namun, ia melanjutkan, pada Jumat (10/11) pukul 14.00 WIB ada seorang peserta yang kondisinya menurun.
"Panitia segera berusaha untuk merawat, dan menghentikan kegiatan," katanya.
Ia mengatakan bahwa panitia juga berkoordinasi dengan Kantor Pencarian dan Pertolongan Jember dan alumni Mahadipa untuk menangani peserta yang kondisi kesehatannya memburuk.
"Pada Sabtu (11/11) pagi yang bersangkutan akhirnya bisa dievakuasi dan diarahkan ke IGD RSUD dr. Soebandi Jember, namun setelah diperiksa yang bersangkutan sudah dinyatakan meninggal dunia," ujarnya.
Peserta pendidikan dan pelatihan dasar Mahadipa yang meninggal adalah mahasiswi semester 1 Fakultas Teknik Universitas Jember Nadifa Naya Damayanti (18).
"Kami menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya atas meninggalnya saudari Nadhifa Naya Damayanti, mahasiswi Prodi Teknik Lingkungan Unej dalam kegiatan pendidikan dasar Mahadipa ke XX," kata Triwahju.
Keluarga sudah membawa jenazah mahasiswi itu ke Balikpapan untuk dimakamkan di daerah tempat tinggal.
Editor : Taufik
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023