Lembaga survei Poltracking Indonesia menyatakan pasangan bakal calon presiden Prabowo Subianto-bakal calon wakil presiden Gibran Rakabuming Raka unggul elektabilitas di Jawa Timur karena lebih mendapatkan perhatian warga Nahdliyin.
Melalui peta sebaran pasangan bakal calon presiden dan bakal calon wakil presiden, elektabilitas Prabowo-Gibran menjadi duet terkuat pilihan Nahdliyin dengan 42,4 persen, disusul Ganjar-Mahfud 30,4 persen, dan Anies-Muhaimin 23,7 persen.
"Peta sebaran ini menggambarkan peta persebaran kekuatan elektabilitas kedekatan dengan organisasi Islam, pemilih merasa dekat dengan NU dan Muhammadiyah cenderung Prabowo - Gibran," kata Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yuda melalui keterangan resmi, Jumat.
Potret kondisi tersebut merupakan hasil survei periode 28 Oktober hingga 3 November 2023.
Menurit survei Poltracking Indonesia, dukungan Nahdliyin juga berdampak pada elektabilitas Prabowo-Gibran di Jawa Timur melalui simulasi tren sebaran berdasarkan wilayah tiga Jawa dengan 41,7 persen.
Angka tersebut mengalami kenaikan sebesar 5,6 persen ketimbang periode sebelumnya pada September 2023 yakni 36,1 persen.
Sedangkan pasangan Ganjar-Mahfud berada di peringkat kedua dengan 38,3 persen dan Anies-Muhaimin 17,8 persen.
"Pada simulasi ini di provinsi Jawa Timur, Prabowo-Gibran mengalami kenaikan 5.6 persen," ucapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
Melalui peta sebaran pasangan bakal calon presiden dan bakal calon wakil presiden, elektabilitas Prabowo-Gibran menjadi duet terkuat pilihan Nahdliyin dengan 42,4 persen, disusul Ganjar-Mahfud 30,4 persen, dan Anies-Muhaimin 23,7 persen.
"Peta sebaran ini menggambarkan peta persebaran kekuatan elektabilitas kedekatan dengan organisasi Islam, pemilih merasa dekat dengan NU dan Muhammadiyah cenderung Prabowo - Gibran," kata Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yuda melalui keterangan resmi, Jumat.
Potret kondisi tersebut merupakan hasil survei periode 28 Oktober hingga 3 November 2023.
Menurit survei Poltracking Indonesia, dukungan Nahdliyin juga berdampak pada elektabilitas Prabowo-Gibran di Jawa Timur melalui simulasi tren sebaran berdasarkan wilayah tiga Jawa dengan 41,7 persen.
Angka tersebut mengalami kenaikan sebesar 5,6 persen ketimbang periode sebelumnya pada September 2023 yakni 36,1 persen.
Sedangkan pasangan Ganjar-Mahfud berada di peringkat kedua dengan 38,3 persen dan Anies-Muhaimin 17,8 persen.
"Pada simulasi ini di provinsi Jawa Timur, Prabowo-Gibran mengalami kenaikan 5.6 persen," ucapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023