Penjabat (Pj) Bupati Bondowoso Bambang Soekwanto menghidupkan lagi usaha perkopian di Kota Tapai itu karena sejak 2016 Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, dikenal sebagai penghasil kopi arabika yang memiliki cita rasa khas.

"Kami ingin kembali menghidupkan perkopian di Bondowoso. Karena kopi Bondowoso sebagai kopi yang spesial," kata Bambang dalam sambutannya saat pisah pamit Bupati Salwa Arifin dan Wakil Bupati Irwan Bachtiar di Pendopo Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, Rabu (27/9) malam.

Dia juga meminta Pelaksana harian (Plh) Sekretaris Daerah Pemkab Bondowoso tidak menggunakan kopi kemasan atau sachet khususnya di lingkungan pemerintah kabupaten setempat.

"Kami minta Plh Sekda jangan ada lagi kopi sachet terutama di pendopo dan kantor pemerintah daerah," kata Bambang yang secara resmi dilantik oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa sebagai Pj Bupati Bondowoso itu pada 24 September 2023.

Dia menjelaskan bahwa komoditas kopi di Bondowoso memiliki nilai tambah yang tinggi, yakni dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.

Oleh karena itulah, lanjut Bambang, ke depan dirinya memerlukan dukungan anggota dewan dan pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) setempat untuk membangkitkan semangat baru perkopian di Bondowoso.

Bambang juga akan berupaya untuk tetap mempertahankan cita rasa dan tata niaga, melalui Dinas Pertanian setempat agar bisa memberikan pendampingan sehingga pemrosesan sesuai dengan standar operasional prosedur atau SOP.

"Untuk Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag), kami juga akan mendorong adanya pendampingan dan pemasaran kopi," ujar Bambang.

Pj Bupati Bondowoso Bambang Soekwanto itu akan memimpin Pemkab Bondowoso hingga pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024 tuntas.

Pada suatu kesempatan, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyampaikan bahwa Kabupaten Bondowoso merupakan salah satu daerah penghasil kopi terbesar di Jawa Timur.

Sekitar 60 persen kopi arabika di Jawa Timur dihasilkan dari pegunungan Ijen dan Raung, dengan luasan kebun saat ini mencapai 68,73 hektare.

Bondowoso juga memiliki kopi andalan, yakni subvarietas "Blue Mountain" yang telah mendapatkan Sertifikat Perlindungan Hak Indikasi-Geografis pada tahun 2013.

Pewarta: Novi Husdinariyanto

Editor : Abdullah Rifai


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023