Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak saat peresmian Gedung Tempat Penyimpanan Barang Bukti dan Barang Rampasan Kejaksaan Tinggi Jawa Timur mengatakan Glory of Mojopahit menjadi inspirasi petugas kejaksaan membangun keadilan di Jawa Timur.
"Gedung ini berada di jantungnya Majapahit dan ini dibenarkan oleh Bupati Mojokerto tadi termasuk arsitekturnya ini khas Mojopahit dengan mengambil bintang bersudut tiga yang sesuai dengan logo kejaksaan. Semoga Insan Adiyaksa yang bertugas bisa menjadi cerminan the glory of Mojopahit, " katanya di Mojokerto, Jatim, Senin.
Pada kesempatan itu, Emil menyampaikan harapan besarnya bagi para pegawai Kejaksaan Tinggi atau insan adhiyaksa bisa menjadikan kejayaan Kerajaan Majapahit sebagai motivasi dalam bertugas utamanya untuk selalu membangun keadilan di Jatim agar mencapai kejayaan.
"Ini sebab gedung tempat penyimpanan barang bukti dan barang rampasan Kejaksaan Tinggi Jawa Timur ini berada di Jantung Mojopahit," ucap dia.
Ia menjelaskan, The Glory of Mojopahit atau kejayaan Majapahit juga diharapkan bisa menjadi inspirasi untuk mewujudkan lingkungan pemerintahan yang bersih, amanah, dan dapat saling bersinergi untuk mencapai kemajuan Jatim.
"Semoga kita bisa senantiasa mewujudkan good cooporate government dan tentunya bisa bersinergi untuk membangun masyarakat Jawa Timur," ujarnya.
Ia mengatakan gedung di lokasi bersejarah ini dapat digunakan untuk menunjang kinerja kejaksaan dalam menegakkan keadilan bagi masyarakat Jawa Timur.
“Kami sampaikan apresiasi, semoga fasilitas gedung ini mampu menunjang kinerja kejaksaan dalam menegakkan keadilan bagi masyarakat Jawa Timur," tuturnya.
Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Timur Mia Amiati menyebutkan hadirnya gedung itu merupakan upaya banyak pihak mulai dari pengadaan lahan sampai peresmian hari ini.
“Lahan ini merupakan lahan sitaan yang kemudian kami ajukan kepada Kejaksaan Agung untuk dijadikan gudang ini dengan Status PSP (Penetapan Status Penggunaan) dari Kementerian Keuangan RI dan dibangun dengan hibah dari Pemprov Jawa Timur," ujarnya.
Editor : Abdullah Rifai
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023