Menteri Luar Negeri Republik Indonesia Retno Marsudi memakai baju adat Toraja saat menghadiri Sidang Tahunan MPR RI dan Sidang Bersama DPR RI dan DPD RI Tahun 2023 di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Rabu.
Menlu Retno tiba di Gedung Nusantara II DPR/MPR pada sekitar pukul 08:15 WIB dengan mengenakan pakaian adat Toraja atau disebut Baju Pokko.
Baju adat tersebut terdiri dari baju lengan pendek dan rok berwarna jingga, yang menjadi ciri khas warna Baju Pokko Sulawesi Selatan.
Umumnya pakaian adat tersebut dibuat dari kain polos atau menggunakan kain tenun bermotif khas suku Toraja.
Baca juga: Jokowi hadiri sidang tahunan MPR dengan pakaian Maluku
Menlu Retno memadukan pakaian adat Toraja tersebut dengan aksesoris seperti kalung yang terbuat dari manik-manik atau disebut juga Kandaure, dan juga anting dan bando dengan warna serupa.
Selain Menlu Retno, Sidang Tahunan MPR 2023 juga dihadiri oleh sejumlah Duta Besar dari Argentina, Selandia Baru, Qatar, Uni Emirat Arab, Kolombia, Jepang dan perwakilan dari negara lainnya.
Sebelumnya, Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mengatakan sidang tahunan MPR akan diselenggarakan dalam satu rangkaian dengan sidang bersama Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dan Dewan Perwakilan Daerah (DPD), yang akan dihadiri 1.549 undangan.
Undangan diantaranya Presiden dan Wakil Presiden RI, mantan presiden dan mantan wakil presiden, mantan ketua MPR/DPR dan DPD, pimpinan lembaga negara, dan seluruh anggota MPR yang terdiri dari DPR dan DPD.
Menteri kabinet Indonesia maju dan pejabat setingkat menteri, ketua umum partai politik yang mewakili keterwakilan DPR, kemudian raja-raja Nusantara, ketua ormas keagamaan dan perwakilan teladan dari seluruh Nusantara juga hadiri dalam sidang tersebut.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
Menlu Retno tiba di Gedung Nusantara II DPR/MPR pada sekitar pukul 08:15 WIB dengan mengenakan pakaian adat Toraja atau disebut Baju Pokko.
Baju adat tersebut terdiri dari baju lengan pendek dan rok berwarna jingga, yang menjadi ciri khas warna Baju Pokko Sulawesi Selatan.
Umumnya pakaian adat tersebut dibuat dari kain polos atau menggunakan kain tenun bermotif khas suku Toraja.
Baca juga: Jokowi hadiri sidang tahunan MPR dengan pakaian Maluku
Menlu Retno memadukan pakaian adat Toraja tersebut dengan aksesoris seperti kalung yang terbuat dari manik-manik atau disebut juga Kandaure, dan juga anting dan bando dengan warna serupa.
Selain Menlu Retno, Sidang Tahunan MPR 2023 juga dihadiri oleh sejumlah Duta Besar dari Argentina, Selandia Baru, Qatar, Uni Emirat Arab, Kolombia, Jepang dan perwakilan dari negara lainnya.
Sebelumnya, Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mengatakan sidang tahunan MPR akan diselenggarakan dalam satu rangkaian dengan sidang bersama Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dan Dewan Perwakilan Daerah (DPD), yang akan dihadiri 1.549 undangan.
Undangan diantaranya Presiden dan Wakil Presiden RI, mantan presiden dan mantan wakil presiden, mantan ketua MPR/DPR dan DPD, pimpinan lembaga negara, dan seluruh anggota MPR yang terdiri dari DPR dan DPD.
Menteri kabinet Indonesia maju dan pejabat setingkat menteri, ketua umum partai politik yang mewakili keterwakilan DPR, kemudian raja-raja Nusantara, ketua ormas keagamaan dan perwakilan teladan dari seluruh Nusantara juga hadiri dalam sidang tersebut.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023