Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyebutkan kekuatan ekonomi di Kota Pahlawan, Jawa Timur itu ada di koperasi.

"Koperasi tetap terus bergerak untuk kepentingan umat yang lebih besar lagi di Kota Surabaya," ujar Cak Eri panggilan akrab Eri Cahyadi dalam keterangan di Surabaya, Minggu.

Selain itu, Cak Eri juga mengharapkan koperasi di Kota Surabaya anggotanya dapat semakin banyak. Lebih dari itu, koperasi diharapkannya pula dapat semakin memakmurkan masyarakat di Surabaya dengan pergerakannya.

"Mungkin ke depan, Dinas Koperasi bisa mensinergikan dengan kegiatan-kegiatan Pemkot Surabaya, untuk bergerak mengentas kemiskinan. Kalau itu bisa dilakukan sinergi dengan koperasi, saya yakin, kemiskinan, pengangguran di Kota Surabaya itu bisa diatasi," ucapnya.

Wali Kota Eri mencontohkan bentuk sinergi yang bisa dilakukan Pemkot Surabaya dengan koperasi misalnya, dalam pembuatan sepatu, pemkot langsung menjalin kerja sama dengan pihak koperasi dan bukan pengusaha atau pembuatnya.

"Saya yakin ketika itu bisa dilakukan, maka secara otomatis pengurangan pengangguran, pengurangan kemiskinan bisa dilakukan di Kota Surabaya. Sukses selalu untuk koperasi yang ada di Surabaya. Selamat Hari Koperasi Nasional tahun 2023," katanya.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah dan Perdagangan (Dinkopumdag) Kota Surabaya Dewi Soeriyawati sebelumnya menyampaikan, Harkopnas di tahun 2023 ini mengusung tagline 'Bangga Berkoperasi Indonesia Maju'.

Menurut dia, rangkaian puncak Harkopnas 2023 dilaksanakan di Balai Kota Surabaya pada Sabtu (22/7) diisi dengan kegiatan jalan sehat, bazar UMKM, yang diikuti 34 koperasi dan 6 PD dari Pemkot Surabaya. Serta penyerahan penghargaan kepada 14 koperasi terbaik.

Dewi juga menyebutkan, bahwa ke-14 koperasi terbaik yang menerima penghargaan tersebut, sebelumnya telah melalui tahapan penilaian. Tahapan penilaian itu diikuti sebanyak 2.005 koperasi yang ada di Kota Pahlawan.

"Dimana penilaian berdasarkan predikat sehat dan cukup sehat, dan terpilih 150 koperasi. Untuk selanjutnya, penilaian terakhir, dengan penilaian kompetensi terhadap pengurus terpilih 14 koperasi," ujarnya.

Pewarta: Abdul Hakim

Editor : Abdullah Rifai


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023