Kapten Timnas Indonesia U-22 Rizky Ridho Ramadani berharap muncul bibit atlet dari Jawa Timur, khususnya Kota Surabaya agar pencapaian di kancah internasional dapat berlanjut untuk membanggakan Indonesia.
"Saya berharap lebih banyak lagi muncul atlet-atlet sepak bola ataupun atlet cabor manapun dari Kota Surabaya maupun Jatim sehingga bisa lebih dapat banyak lagi raihan medali emasnya," ucapnya saat ditemui wartawan di Surabaya, Senin.
Selain itu, pesepak bola kelahiran November 2001 tersebut mengucapkan terima kasih atas apresiasi yang diberikan Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) kepada seluruh atlet peraih medali dari wilayah tersebut yang berlaga dalam ajang SEA Games XXXII 2023 di Kamboja.
"Saya sangat berterima kasih atas apresiasinya yang diberikan kepada kami para atlet dan hasil tersebut tidak lepas dari kerja keras kami selama latihan sehingga bisa membawa hasil yang baik bagi Indonesia," ujarnya.
Tak hanya itu, mantan pemain Persebaya Surabaya tersebut tidak ingin medali emas yang ia peroleh pada SEA Games 2023 Kamboja terhenti, agar tetap menjadi kebanggaan Indonesia, Jawa Timur khususnya untuk Kota Surabaya, kota saya sendiri dan
"Saya berharap tidak berhenti sampai di sini, agar menjadi kebanggaan Indonesia, Jawa Timur khususnya Kota Surabaya, kota saya sendiri," tuturnya.
Selain itu, pesepak bola yang saat ini bergabung dengan klub Persija Jakarta tersebut berterima kasih kepada orang tuanya yang telah mendukung agar sukses di manapun dia berada.
"Support beliau tiap hari, tiap detik, tiap menit, karena orang tua sangat mendukung saya, dan sebelum saya berangkat, saya juga minta doa kepada beliau agar saya dapat sukses di manapun itu," ujar Ridho.
Tim Nasional Indonesia U-22 mengakhiri penantian medali emas selama 32 tahun dari cabang olahraga sepak bola, berkat kemenangan 5-2 atas Thailand pada pertandingan final yang dimainkan di Stadion Nasional, Phnom Penh, Selasa malam.
Garuda Muda tidak memperoleh kemenangan itu dengan mudah, setelah unggul 2-0 pada babak pertama, Thailand mampu menyamakan kedudukan menjadi 2-2 menjelang waktu normal usai.
Namun, Indonesia kemudian mampu mengamankan medali emas berkat tiga gol tambahan pada masa tambahan waktu.
Sementara itu, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memberikan hadiah khusus kepada para pahlawan olahraga Indonesia yang berasal dari wilayahnya pada ajang SEA Games 2023 Kamboja.
"Dari catatan yang sampai kepada saya, dari 87 medali emas yang diperoleh Indonesia, 25 di antaranya adalah persembahan atlet-atlet Jatim. Ini artinya 30 persen kontribusi medali emas Indonesia dari Provinsi Jatim," kata Gubernur Khofifah dalam sambutannya pada upacara Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) di Gedung Negara Grahadi Surabaya.
Oleh karena itu, gubernur wanita pertama di Jatim tersebut menyampaikan terima kasih atas dedikasi yang dipertunjukkan oleh para atlet dan berharap dapat menjadi contoh bagi atlet-atlet muda asal Jatim.
"Saya dengan segala hormat terima kasih kepada semuanya, mudah-mudahan terus menyemangati dan suksesnya para champions, para pahlawan olahraga, kontribusi atlet-atlet, pelatih, cabor dan KONI yang luar biasa dari Provinsi Jatim," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
"Saya berharap lebih banyak lagi muncul atlet-atlet sepak bola ataupun atlet cabor manapun dari Kota Surabaya maupun Jatim sehingga bisa lebih dapat banyak lagi raihan medali emasnya," ucapnya saat ditemui wartawan di Surabaya, Senin.
Selain itu, pesepak bola kelahiran November 2001 tersebut mengucapkan terima kasih atas apresiasi yang diberikan Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) kepada seluruh atlet peraih medali dari wilayah tersebut yang berlaga dalam ajang SEA Games XXXII 2023 di Kamboja.
"Saya sangat berterima kasih atas apresiasinya yang diberikan kepada kami para atlet dan hasil tersebut tidak lepas dari kerja keras kami selama latihan sehingga bisa membawa hasil yang baik bagi Indonesia," ujarnya.
Tak hanya itu, mantan pemain Persebaya Surabaya tersebut tidak ingin medali emas yang ia peroleh pada SEA Games 2023 Kamboja terhenti, agar tetap menjadi kebanggaan Indonesia, Jawa Timur khususnya untuk Kota Surabaya, kota saya sendiri dan
"Saya berharap tidak berhenti sampai di sini, agar menjadi kebanggaan Indonesia, Jawa Timur khususnya Kota Surabaya, kota saya sendiri," tuturnya.
Selain itu, pesepak bola yang saat ini bergabung dengan klub Persija Jakarta tersebut berterima kasih kepada orang tuanya yang telah mendukung agar sukses di manapun dia berada.
"Support beliau tiap hari, tiap detik, tiap menit, karena orang tua sangat mendukung saya, dan sebelum saya berangkat, saya juga minta doa kepada beliau agar saya dapat sukses di manapun itu," ujar Ridho.
Tim Nasional Indonesia U-22 mengakhiri penantian medali emas selama 32 tahun dari cabang olahraga sepak bola, berkat kemenangan 5-2 atas Thailand pada pertandingan final yang dimainkan di Stadion Nasional, Phnom Penh, Selasa malam.
Garuda Muda tidak memperoleh kemenangan itu dengan mudah, setelah unggul 2-0 pada babak pertama, Thailand mampu menyamakan kedudukan menjadi 2-2 menjelang waktu normal usai.
Namun, Indonesia kemudian mampu mengamankan medali emas berkat tiga gol tambahan pada masa tambahan waktu.
Sementara itu, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memberikan hadiah khusus kepada para pahlawan olahraga Indonesia yang berasal dari wilayahnya pada ajang SEA Games 2023 Kamboja.
"Dari catatan yang sampai kepada saya, dari 87 medali emas yang diperoleh Indonesia, 25 di antaranya adalah persembahan atlet-atlet Jatim. Ini artinya 30 persen kontribusi medali emas Indonesia dari Provinsi Jatim," kata Gubernur Khofifah dalam sambutannya pada upacara Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) di Gedung Negara Grahadi Surabaya.
Oleh karena itu, gubernur wanita pertama di Jatim tersebut menyampaikan terima kasih atas dedikasi yang dipertunjukkan oleh para atlet dan berharap dapat menjadi contoh bagi atlet-atlet muda asal Jatim.
"Saya dengan segala hormat terima kasih kepada semuanya, mudah-mudahan terus menyemangati dan suksesnya para champions, para pahlawan olahraga, kontribusi atlet-atlet, pelatih, cabor dan KONI yang luar biasa dari Provinsi Jatim," ujarnya.
Editor : Fiqih Arfani
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023