Pemerintah Kabupaten Sidoarjo mendukung pembinaan atlet sepak bola sejak dini, salah satunya dengan kegiatan AFC Grassroots Football yang berlangsung di Lapangan Siwalanpanji, Minggu.
Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor mengapresiasi sangat tinggi termasuk memberikan atensi terkait dengan kegiatan ini.
"Kami ingin eksosistem sepak bola di Sidoarjo bisa berkembang dengan baik dan ditopang oleh bibit-bibit muda yang sejak awal diberikan pemahaman sepak bola dengan benar serta dengan ilmu yang benar, tidak sekadar bisa menendang bola," tuturnya, Minggu.
Ia mengatakan, kegiatan hari ini juga sangat bahagia karena selain ada AFC Grassroots Football juga ada peresmian akademi Deltras di Sidoarjo.
"Akademi usia dini terbaik dan atas nama Pemkab kami berterima kasih karena telah mempercayakan kegiatan ini di daerah ini. Semoga tahun depan lebih baik, ekosistem baik dan goal-nya nama Indonesia bisa harum di kancah internasional," katanya.
Sementara itu, Ketua Asprov PSSI Jatim Ahmad Riyadh dalam kesempatan yang sama mengatakan, kegiatan ini diikuti oleh 10 Sekolah Sepak Bola (SSB) yang ada di Sidoarjo.
"Di sini kami ingin membina pesepakbola muda untuk memberikan pelatihan sebagai pemain sepak bola yang bagus dengan pelatih yang sudah memiliki lisensi pelatih dari PSSI Jawa Timur," ujarnya.
Riyadh mengatakan pembinaan anak usia dini menjadi salah satu program Asprov PSSI Jatim mengingat banyak pemain muda asal Jatim yang memiliki potensi bagus di sepak bola.
Tercatat, lanjut dia, ada lima pemain asal Jatim yang membela Timnas Indonesia yang meraih medali emas di SEA Games Kamboja.
"Ini pelecut semangat Asprov Jatim untuk melakukan pembinaan di kalangan grassroots atau masyarakat bawah karena ini merupakan potensi untuk sepak bola di Jatim," tuturnya.
Dalam pelatihan ini, juga diikuti oleh pesepakbola wanita yang tergabung di Persida Sidoarjo wanita.
"Sepak bola tidak memandang gender, jadi kami juga ingin membangun sepak bola wanita agar bisa berkembang lebih baik," katanya.
Di tempat sama, COO Deltras FC Ronny Suhatril menilai menjadi tuan rumah dalam AFC Grassroots Football adalah nilai bagus untuk Akademi Deltras, mengingat banyak pelatih berlisensi AFC memberikan pelatihan.
"Jadi ini bisa mengembangkan potensi pesepakbola yang ada di Sidoarjo untuk bisa lebih berkembang ke arah yang baik," ucap dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor mengapresiasi sangat tinggi termasuk memberikan atensi terkait dengan kegiatan ini.
"Kami ingin eksosistem sepak bola di Sidoarjo bisa berkembang dengan baik dan ditopang oleh bibit-bibit muda yang sejak awal diberikan pemahaman sepak bola dengan benar serta dengan ilmu yang benar, tidak sekadar bisa menendang bola," tuturnya, Minggu.
Ia mengatakan, kegiatan hari ini juga sangat bahagia karena selain ada AFC Grassroots Football juga ada peresmian akademi Deltras di Sidoarjo.
"Akademi usia dini terbaik dan atas nama Pemkab kami berterima kasih karena telah mempercayakan kegiatan ini di daerah ini. Semoga tahun depan lebih baik, ekosistem baik dan goal-nya nama Indonesia bisa harum di kancah internasional," katanya.
Sementara itu, Ketua Asprov PSSI Jatim Ahmad Riyadh dalam kesempatan yang sama mengatakan, kegiatan ini diikuti oleh 10 Sekolah Sepak Bola (SSB) yang ada di Sidoarjo.
"Di sini kami ingin membina pesepakbola muda untuk memberikan pelatihan sebagai pemain sepak bola yang bagus dengan pelatih yang sudah memiliki lisensi pelatih dari PSSI Jawa Timur," ujarnya.
Riyadh mengatakan pembinaan anak usia dini menjadi salah satu program Asprov PSSI Jatim mengingat banyak pemain muda asal Jatim yang memiliki potensi bagus di sepak bola.
Tercatat, lanjut dia, ada lima pemain asal Jatim yang membela Timnas Indonesia yang meraih medali emas di SEA Games Kamboja.
"Ini pelecut semangat Asprov Jatim untuk melakukan pembinaan di kalangan grassroots atau masyarakat bawah karena ini merupakan potensi untuk sepak bola di Jatim," tuturnya.
Dalam pelatihan ini, juga diikuti oleh pesepakbola wanita yang tergabung di Persida Sidoarjo wanita.
"Sepak bola tidak memandang gender, jadi kami juga ingin membangun sepak bola wanita agar bisa berkembang lebih baik," katanya.
Di tempat sama, COO Deltras FC Ronny Suhatril menilai menjadi tuan rumah dalam AFC Grassroots Football adalah nilai bagus untuk Akademi Deltras, mengingat banyak pelatih berlisensi AFC memberikan pelatihan.
"Jadi ini bisa mengembangkan potensi pesepakbola yang ada di Sidoarjo untuk bisa lebih berkembang ke arah yang baik," ucap dia.
Editor : Fiqih Arfani
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023