Tjandra Iwanto, seorang warga Tionghoa asal Kelurahan Kaliwungu, Kecamatan Jombang Kota, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, membagikan paket bahan pokok kepada warga bertepatan di bulan Ramadhan 2023.
Tjandra Iwanto mengatakan pembagian paket bahan pokok ini dilakukannya merupakan sedekah, guna membantu warga terlebih lagi umat Muslim meringankan kebutuhan nya menjelang Hari Raya Idul Fitri 2023.
"Pembagian ini, sedekah untuk saudara-saudara saya yang kurang beruntung. Saudara-saudara saya ikhlas menerima dan saya ikhlas memberi," katanya di Jombang, Minggu.
Ia menyebut, ada 600 paket bahan pokok yang dibagikan. Selain untuk warga kurang mampu di sekitar lingkungannya, paket juga diberikan untuk pondok pesantren serta panti asuhan. Paket bahan pokok itu berisi beras, mi, gula pasir, minyak hingga tepung.
"Ini semuanya ada 600 paket, tahun lalu juga 600 paket. Ini dibagikan untuk warga. Ada juga yang ke panti asuhan, pondok (pesantren)," ujar dia.
Dirinya berharap paket bahan pokok itu bermanfaat untuk warga. Terlebih lagi, menjelang Hari Raya Idul Fitri, tentunya banyak kebutuhan.
"Jangan lihat isinya, tapi nilai kerukunan dan kebersamaan yang ingin saya lakukan untuk tetangga dan warga sekitar. Itu yang terpenting," kata dia.
Sementara itu, Nurhayati, salah seorang warga penerima bantuan itu berterima kasih dengan paket yang telah diberikan tersebut. Bantuan itu sangat berarti untuk dirinya dan keluarganya.
Ia mengatakan, bantuan itu bisa dimanfaatkan untuk persiapan menyambut Hari Raya Idul Fitri yang sudah sebentar lagi.
"Ini paket nya ada beras, mi, gula pasir, tepung. Nantinya ini untuk persiapan lebaran. Yang jelas senang sekali dan terimakasih dengan bantuannya," kata Nurhayati.
Proses pembagian itu dilakukan di rumah Tjandra Iwanto, di Kelurahan Kaliwungu, Kecamatan Jombang Kota, Kabupaten Jombang.
Warga juga sudah antre dan membawa nomor antrean. Begitu paket sudah disiapkan, satu per satu warga mengambil paket bantuan itu.
Paket itu dibungkus dengan plastik berwarna hitam. Setelah mendapat paket, warga kemudian langsung pamitan.
Proses pembagian itu juga mendapatkan kawalan ketat dari aparat TNI/Polri. Proses pembagian juga berlangsung dengan tertib dan aman. Warga juga tertib mengantre sehingga tidak terjadi desak-desakan.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
Tjandra Iwanto mengatakan pembagian paket bahan pokok ini dilakukannya merupakan sedekah, guna membantu warga terlebih lagi umat Muslim meringankan kebutuhan nya menjelang Hari Raya Idul Fitri 2023.
"Pembagian ini, sedekah untuk saudara-saudara saya yang kurang beruntung. Saudara-saudara saya ikhlas menerima dan saya ikhlas memberi," katanya di Jombang, Minggu.
Ia menyebut, ada 600 paket bahan pokok yang dibagikan. Selain untuk warga kurang mampu di sekitar lingkungannya, paket juga diberikan untuk pondok pesantren serta panti asuhan. Paket bahan pokok itu berisi beras, mi, gula pasir, minyak hingga tepung.
"Ini semuanya ada 600 paket, tahun lalu juga 600 paket. Ini dibagikan untuk warga. Ada juga yang ke panti asuhan, pondok (pesantren)," ujar dia.
Dirinya berharap paket bahan pokok itu bermanfaat untuk warga. Terlebih lagi, menjelang Hari Raya Idul Fitri, tentunya banyak kebutuhan.
"Jangan lihat isinya, tapi nilai kerukunan dan kebersamaan yang ingin saya lakukan untuk tetangga dan warga sekitar. Itu yang terpenting," kata dia.
Sementara itu, Nurhayati, salah seorang warga penerima bantuan itu berterima kasih dengan paket yang telah diberikan tersebut. Bantuan itu sangat berarti untuk dirinya dan keluarganya.
Ia mengatakan, bantuan itu bisa dimanfaatkan untuk persiapan menyambut Hari Raya Idul Fitri yang sudah sebentar lagi.
"Ini paket nya ada beras, mi, gula pasir, tepung. Nantinya ini untuk persiapan lebaran. Yang jelas senang sekali dan terimakasih dengan bantuannya," kata Nurhayati.
Proses pembagian itu dilakukan di rumah Tjandra Iwanto, di Kelurahan Kaliwungu, Kecamatan Jombang Kota, Kabupaten Jombang.
Warga juga sudah antre dan membawa nomor antrean. Begitu paket sudah disiapkan, satu per satu warga mengambil paket bantuan itu.
Paket itu dibungkus dengan plastik berwarna hitam. Setelah mendapat paket, warga kemudian langsung pamitan.
Proses pembagian itu juga mendapatkan kawalan ketat dari aparat TNI/Polri. Proses pembagian juga berlangsung dengan tertib dan aman. Warga juga tertib mengantre sehingga tidak terjadi desak-desakan.
Editor : Abdullah Rifai
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023