Pembayaran Bus Trans Jatim kini bisa menggunakan kode batang (barcode) Quick Response Code Indonesia Standard (QRIS) dari Bank Jatim, sebagai upaya mendukung program Gerakan Nasional Non-Tunai (GNNT) yang diinisiasi oleh Bank Indonesia.
Direktur IT & Digital Bank Jatim Zulhelfi Abidin dalam siaran persnya di Surabaya, Sabtu mengatakan saat ini masyarakat yang ingin menggunakan transportasi bus Trans Jatim juga tidak perlu repot. Sebab, pembayarannya sudah bisa menggunakan QRIS Bank Jatim.
"Dalam hal ini kami bekerja sama dengan Dishub Jatim memberikan support alat pembayaran secara nontunai, yaitu QRIS. Praktis, tinggal buka JConnect dan scan barcode QRIS Bank Jatim," katanya.
Zulhelfi mengatakan Bank Jatim akan terus mendukung program-program yang dilakukan Pemprov Jawa Timur demi kemudahan masyarakat.
Pihaknya menegaskan sistem pembayaran nontunai ini sudah menjadi kebutuhan dishub untuk memudahkan masyarakat dan dapat langsung masuk rekening secara realtime, sehingga lebih efisien dari segi waktu dan tenaga.
Sementara itu, QRIS Bank Jatim terus mengalami perkembangan yang pesat. Sepanjang Tahun 2022 telah digunakan oleh 62.500 pengguna dengan nominal transaksinya mencapai Rp303 miliar.
"Kami tak henti-hentinya akan terus mengembangkan pembayaran digital demi mendukung percepatan digitalisasi. Semoga lewat kegiatan ini Bank Jatim dapat terus menjadi mitra kerja yang baik bagi Pemprov Jawa Timur serta semua produk dan layanannya dapat bermanfaat bagi semua nasabah," katanya.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
Direktur IT & Digital Bank Jatim Zulhelfi Abidin dalam siaran persnya di Surabaya, Sabtu mengatakan saat ini masyarakat yang ingin menggunakan transportasi bus Trans Jatim juga tidak perlu repot. Sebab, pembayarannya sudah bisa menggunakan QRIS Bank Jatim.
"Dalam hal ini kami bekerja sama dengan Dishub Jatim memberikan support alat pembayaran secara nontunai, yaitu QRIS. Praktis, tinggal buka JConnect dan scan barcode QRIS Bank Jatim," katanya.
Zulhelfi mengatakan Bank Jatim akan terus mendukung program-program yang dilakukan Pemprov Jawa Timur demi kemudahan masyarakat.
Pihaknya menegaskan sistem pembayaran nontunai ini sudah menjadi kebutuhan dishub untuk memudahkan masyarakat dan dapat langsung masuk rekening secara realtime, sehingga lebih efisien dari segi waktu dan tenaga.
Sementara itu, QRIS Bank Jatim terus mengalami perkembangan yang pesat. Sepanjang Tahun 2022 telah digunakan oleh 62.500 pengguna dengan nominal transaksinya mencapai Rp303 miliar.
"Kami tak henti-hentinya akan terus mengembangkan pembayaran digital demi mendukung percepatan digitalisasi. Semoga lewat kegiatan ini Bank Jatim dapat terus menjadi mitra kerja yang baik bagi Pemprov Jawa Timur serta semua produk dan layanannya dapat bermanfaat bagi semua nasabah," katanya.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023