Pemerintah Kota Kediri, Jawa Timur, menggandeng Forum Zakat Daerah (Fozda) Kediri Raya menyalurkan bantuan program Ramadhan untuk mereka yang membutuhkan, sehingga bisa meringankan kebutuhan mereka.

"Alhamdulillah selama ini kami banyak dibantu Fozda. Forum ini terbentuk ketika awal pandemi COVID-19. Lembaga-lembaga berkumpul untuk memecahkan permasalahan saat pandemi. Ketika itu pemerintah belum langsung bisa memberi bantuan lalu dibantu oleh lembaga ini," kata Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar di Kediri, Rabu.

Wali Kota juga menambahkan, selama ini terjadi sinergi yang baik antara pemerintah dan lembaga amil zakat dan hal ini harus terus dijaga. Lembaga amil zakat bisa membantu pemerintah untuk membantu masyarakat yang belum tersentuh bantuan dari pemerintah.

Menurut dia, program bantuan yang diberikan Fozda saat ini sudah bagus seperti beasiswa dan pendampingan usaha. Kedua hal tersebut dinilainya sangat penting. Pendidikan penting untuk membentuk SDM berkualitas dan usaha bekal mereka.

"Apalagi sebentar lagi di Kota Kediri ada jalan tol dan bandara dan kita membutuhkan SDM yang bagus untuk mengisi perkembangan. Lalu Kota Kediri ini juga cocok untuk usaha karena grafik perdagangan di sini naik. Kalau ada program dari pemerintah silahkan diakses saya selalu posting di sosial media," ungkapnya.

Ketua Fozda Kediri Raya Elwien mengatakan bantuan yang diberikan ini berasal dari titipan para donatur yang menitipkan di lembaga amil zakat. Jenis bantuan yang disalurkan ada bantuan langsung dan pemberdayaan. Untuk bantuan langsung berupa bahan pokok, kesehatan, dan lainnya. Bantuan pemberdayaan berupa modal usaha. Ada pula beasiswa.

Ia menyebut, hingga kini bantuan yang telah disalurkan kurang lebih ada 18.000 dari berbagai jenis bantuan di periode Ramadhan 2022 - 2023.

"Bantuan yang kami berikan memang tidak membantu seluruh kebutuhan penerima manfaat. Tapi ini sebagai semangat untuk penerima manfaat," kata dia.

Lusi, salah seorang penerima bantuan bersyukur bisa menerima beasiswa untuk bersekolah. Lusi mendapat beasiswa saat SMA dari salah satu lembaga amil zakat.

Saat ini dirinya masih kuliah S-1 Kesehatan Masyarakat di IIK Bhakti Wiyata semester dua. Ia juga bersyukur mendapatkan beasiswa.

"Alhamdulillah saya bisa dibantu untuk kuliah. Sejak kedua orang tua meninggal, saya sudah pesimistis untuk bisa kuliah. Alhamdulillah ada program beasiswa dan saya bisa kuliah mewujudkan keinginan almarhumah ibu saya," kata dia.

Penyerahan bantuan Program Ramadhan dari Forum Zakat Daerah (Fozda) Kediri Raya itu diberikan Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar dan Ketua TP PKK Kota Kediri Ferry Silviana Abu Bakar di Ruang Joyoboyo, Balai Kota Kediri.

Fozda terdiri dari tujuh lembaga amil zakat, yakni, Rumah Zakat, Yatim Mandiri, LMI, Nurul Hayat, BMH, Sahabat Mustahik, dan Al-Haromain.

Turut hadir Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Herwin Zakiyah, perwakilan lembaga amil zakat yang tergabung dalam Fozda Kediri Raya, penerima manfaat, dan tamu undangan lainnya.

Pewarta: Asmaul Chusna

Editor : Abdullah Rifai


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023