Sebanyak 182 orang pegawai di Pemkot Kediri formasi 2021 resmi diangkat menjadi PNS yang ditandai dengan penyerahan surat keputusan (SK) dan pengambilan sumpah atau janji PNS.
"Tentu ini menjadi sebuah kebanggaan karena kalian bisa sampai di titik ini. Saya berharap semua bisa menyesuaikan diri dengan tempat kerja baru dan dengan cara yang baru juga. Karena cara lama sudah mulai ditinggalkan," kata Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar di Kediri, Rabu.
Wali Kota mengatakan saat ini ASN memasuki era new generation, dengan banyaknya hal yang baru. Dengan adanya pembaruan ini, ASN dituntut untuk adaptif.
Saat ini masyarakat yang mengakses layanan pemerintah juga sudah berbeda. Data statistik menunjukkan bahwa saat ini banyak didominasi masyarakat usia produktif. Usia tersebut sangat peka terhadap perkembangan teknologi informasi.
"Perkembangan ini seperti dua mata pisau di satu sisi bisa menjadi alat dan di sisi lain bisa membahayakan. Kita harus memanfaatkan sumber yang kita punya. Beri pelayanan terbaik dan mudah karena kita dibayar untuk memudahkan masyarakat," kata dia.
Wali Kota juga menambahkan Kota Kediri telah memiliki branding Harmoni Kediri The Service City. Kota Kediri menjadi kota yang melayani sebab Kota Kediri adalah kota perdagangan, pendidikan, dan jasa. Perizinan di Kota Kediri didesain lebih mudah dan cepat. Begitu pun untuk pelayanan lainnya.
"Pelayanan kita harus bagus dan kita harus berempati pada masyarakat. ASN harus memiliki terobosan dan membiasakan brainstorming," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
"Tentu ini menjadi sebuah kebanggaan karena kalian bisa sampai di titik ini. Saya berharap semua bisa menyesuaikan diri dengan tempat kerja baru dan dengan cara yang baru juga. Karena cara lama sudah mulai ditinggalkan," kata Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar di Kediri, Rabu.
Wali Kota mengatakan saat ini ASN memasuki era new generation, dengan banyaknya hal yang baru. Dengan adanya pembaruan ini, ASN dituntut untuk adaptif.
Saat ini masyarakat yang mengakses layanan pemerintah juga sudah berbeda. Data statistik menunjukkan bahwa saat ini banyak didominasi masyarakat usia produktif. Usia tersebut sangat peka terhadap perkembangan teknologi informasi.
"Perkembangan ini seperti dua mata pisau di satu sisi bisa menjadi alat dan di sisi lain bisa membahayakan. Kita harus memanfaatkan sumber yang kita punya. Beri pelayanan terbaik dan mudah karena kita dibayar untuk memudahkan masyarakat," kata dia.
Wali Kota juga menambahkan Kota Kediri telah memiliki branding Harmoni Kediri The Service City. Kota Kediri menjadi kota yang melayani sebab Kota Kediri adalah kota perdagangan, pendidikan, dan jasa. Perizinan di Kota Kediri didesain lebih mudah dan cepat. Begitu pun untuk pelayanan lainnya.
"Pelayanan kita harus bagus dan kita harus berempati pada masyarakat. ASN harus memiliki terobosan dan membiasakan brainstorming," kata dia.
Editor : Fiqih Arfani
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023