Pebalap Xavi Vierge (HRC) mengatakan semakin yakin untuk menghadapi World Superbike (WSBK) putaran ketiga di Sirkuit TT Assen Belanda menyusul peningkatan yang disematkan Honda ke dalam motornya pada sesi pengujian di Sirkuit Barcelona-Catalunya baru-baru ini.
"Itu (peningkatan) sangat bagus. Dalam hal kecepatan, saya pikir kami adalah salah satu yang terkuat," kata Vierge, dikutip dari keterangan resmi WSBK, Kamis.
Adapun pabrikan Jepang itu membawa penguat sasis dan knalpot baru sejak melakukan pengujian bersama di MotorLand Aragon pada akhir Maret. Baik Vierge dan Iker Lecuona menjadi pebalap tercepat pada sesi tersebut.
Meski demikian, pebalap Spanyol itu mengatakan jika Honda masih memerlukan perbaikan dari sisi teknis termasuk ban.
Baca juga: WSBK 2023: Pebalap motor Bradley Ray siap bersaing bersama Yamaha
Selain itu, peraih podium WSBK Mandalika tahun ini pun menilai tim masih perlu melakukan analisis mendalam sebelum berkompetisi di Belanda nanti.
"Saya sangat senang dengan (pengalaman) dua hari pengujian (di Spanyol). Saya pikir kami melakukan pekerjaan yang sangat baik dari Aragon dan juga di sini. Kami perlu menganalisis data karena kami melakukan banyak putaran dan banyak hal berbeda," kata Vierge.
Ia pun berharap tim dapat memberikan upaya maksimal dan kembali meraih podium pada WSBK Assen, 21-23 April, mengingat sirkuit tersebut juga cukup menantang baginya.
"Kami perlu memahami arahnya. Kami selalu jatuh-bangun di Superpole sehingga kami perlu memahami dan mengambil langkah maju jika ingin meraih posisi podium (di WSBK Assen)," ujarnya menambahkan.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
"Itu (peningkatan) sangat bagus. Dalam hal kecepatan, saya pikir kami adalah salah satu yang terkuat," kata Vierge, dikutip dari keterangan resmi WSBK, Kamis.
Adapun pabrikan Jepang itu membawa penguat sasis dan knalpot baru sejak melakukan pengujian bersama di MotorLand Aragon pada akhir Maret. Baik Vierge dan Iker Lecuona menjadi pebalap tercepat pada sesi tersebut.
Meski demikian, pebalap Spanyol itu mengatakan jika Honda masih memerlukan perbaikan dari sisi teknis termasuk ban.
Baca juga: WSBK 2023: Pebalap motor Bradley Ray siap bersaing bersama Yamaha
Selain itu, peraih podium WSBK Mandalika tahun ini pun menilai tim masih perlu melakukan analisis mendalam sebelum berkompetisi di Belanda nanti.
"Saya sangat senang dengan (pengalaman) dua hari pengujian (di Spanyol). Saya pikir kami melakukan pekerjaan yang sangat baik dari Aragon dan juga di sini. Kami perlu menganalisis data karena kami melakukan banyak putaran dan banyak hal berbeda," kata Vierge.
Ia pun berharap tim dapat memberikan upaya maksimal dan kembali meraih podium pada WSBK Assen, 21-23 April, mengingat sirkuit tersebut juga cukup menantang baginya.
"Kami perlu memahami arahnya. Kami selalu jatuh-bangun di Superpole sehingga kami perlu memahami dan mengambil langkah maju jika ingin meraih posisi podium (di WSBK Assen)," ujarnya menambahkan.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023