PT Terminal Petikemas Surabaya (TPS) mengunjungi Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 2 Surabaya sebagai bentuk dukungan terhadap program "Pelindo Mengajar" untuk memberikan pembekalan terkait industri kepelabuhanan dan logistik.

Plt. Direktur Utama TPS Bambang Hasbullah dalam keterangannya di Surabaya, Rabu, mengatakan selain memberi pembekalan terkait industri kepelabuhanan, pihaknya juga menjelaskan bagaimana peran kementerian BUMN dan peran Pelindo dalam rantai logistik perekonomian Indonesia.

"Dalam mewujudkan generasi Indonesia yang unggul dan berdaya saing bukan hanya tugas dunia pendidikan, tapi juga peran dari dunia industri tersebut, untuk itu kami saat ini hadir di SMKN 2 Surabaya ini," katanya.

Selain itu, kata dia, TPS juga menyerahkan bantuan perangkat Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) yakni berupa dua unit Personal Computer (PC) dan satu laptop, serta bantuan kepada dua siswa berprestasi yang diharapkan dapat menunjang aktivitas belajar mengajar di SMKN 2 Surabaya.

"Hal ini sekaligus sebagai bagian dari program tanggung jawab sosial perusahaan untuk mencerdaskan anak bangsa dan mendukung digitalisasi dalam bidang pendidikan," ucapnya.

Sementara itu, Kepala SMKN 2 Surabaya Bambang Poerwodiantoro mengungkapkan kegembiraannya ketika sekolah yang dipimpinnya bisa terpilih dalam program Pelindo Mengajar, serta menjadi tujuan mengajar TPS.

"Kami berharap dengan program Pelindo Mengajar ini, bisa mengedukasi para siswa kami utamanya tentang dunia kemaritiman yang memang asing bagi kami, sekaligus memberikan motivasi untuk berkontribusi kepada negeri," ujarnya.

Tak hanya itu, salah seorang murid SMKN 2 Surabaya yang bernama Yudha Syaifulloh Anggara merasa senang bisa mendapat kesempatan untuk menimba ilmu baru tentang dunia pelabuhan.

"Suka banget hari ini kedatangan Bapak/Ibu dari Pelindo, selain dapat ilmu baru tentang dunia pelabuhan, kami juga dapat banyak hadiah hari ini, bahkan kami juga bisa foto bareng pak Erick Thohir loh, terima kasih Pelindo, terima kasih TPS," katanya.

Pewarta: Naufal Ammar Imaduddin

Editor : Fiqih Arfani


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023