Surabaya - Tim Kabupaten Lamongan yang sempat terseok-seok di babak penyisihan, memastikan lolos ke semifinal Liga Pendidikan Indonesia Regional Jawa Timur kategori SMA, dan selanjutnya akan menghadapi Kabupaten Jember, Kamis. Pada babak perempat final di Lapangan Karang Gayam Surabaya, Rabu, Lamongan menang tipis 1-0 atas Kota Pasuruan, sedangkan Jember mengalahkan Gresik juga dengan skor 1-0. Pertandingan Lamongan melawan Pasuruan berakhir dengan kericuhan, setelah sejumlah suporter Pasuruan masuk lapangan dan menyerang wasit setelah peluit akhir dibunyikan. Laga tersebut sebenarnya berjalan lancar hingga usai, tetapi kemudian sejumlah suporter yang kecewa dengan kekalahan timnya, terlihat menghampiri wasit Farouk di tepi lapangan. Mereka sempat bersitegang hingga tiba-tiba salah seorang suporter melempar gelas kaca ke arah wasit. Aksi itu membuat suasana menjadi tidak terkendali. Wasit Farouk memilih menyelamatkan diri dari kejaran suporter. Minimnya aparat keamanan membuat kericuhan itu tidak segera tertangani. "Seperti laporan yang disampaikan panpel pertandingan, tidak ada pemain maupun ofisial tim yang terlibat dalam aksi itu," kata anggota Panitia Disiplin LPI Jatim, Zakaria. Kemarahan suporter Pasuruan itu diduga karena tidak puas dengan keputusan wasit yang menjatuhkan hukuman kartu merah kepada Rachmad Subangkit pada menit ke-52. Setelah pemainnya berkurang, tim Pasuruan lebih banyak ditekan Lamongan hingga kemudian lahirlah gol pada menit ke-66 yang dicetak Hisbullah Amar. Sementara itu, laga semifinal lainnya akan mempertemukan Kabupaten Mojokerto dengan Kabupaten Blitar. Mojokerto lolos dengan menumbangkan Kota Kediri melalui adu penalti yang berakhir 4-2. Begitu juga Kabupaten Blitar menang dalam drama penalti 5-4 melawan tim Kota Blitar.

Pewarta:

Editor : Endang Sukarelawati


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2011