Relawan kebersihan yang tergabung dalam pasukan "semut" bergerak cepat membersihkan sisa-sisa sampah yang ditinggalkan peserta peringatan seabad Nahdlatul Ulama (NU) di Stadion Gelora Delta Sidoarjo.

Salah satu relawan pasukan "semut", Arif mengaku ia bersama beberapa rekannya merasa bangga dan senang bisa ikut dalam relawan tersebut, karena sebagai bentuk pengabdian dalam kegiatan tersebut.

"Ya merasa senang, bisa membantu membersihkan sampah selama kegiatan berlangsung," kata Arif di Sidoarjo, Selasa.

Ia mengatakan bersama sepuluh orang rekannya, ia datang dengan membawa sapu dan kantong sampah. "Untuk kantong sampah sebagian sudah disediakan oleh panitia," katanya.

Ia membersihkan tribun tempat peserta mengikuti kegiatan tersebut sejak pagi. Dengan cekatan ia bersama temannya memunguti bekas botol air mineral dan juga kertas bekas nasi bungkus.

Senada dengan Arif, salah seorang pelajar Sidoarjo Cindy juga melakukan aksi serupa. Namun, dia bersama dengan rekan-rekan sekolahnya membersihkan jalan di sekitar Alun-Alun Sidoarjo.

"Ini adalah bentuk partisipasi kami dalam menyukseskan puncak peringatan seabad Nahdlatul Ulama yang berlangsung di Kabupaten Sidoarjo," ucapnya.

Ia mengaku senang bisa membantu masyarakat dengan memunguti sampah-sampah yang berserakan.

"Banyak yang dipunguti, di antaranya adalah alas plastik yang digunakan peserta karena rata-rata peserta langsung pulang setelah puncak peringatan hari lahir NU ini," ucapnya.

Dalam puncak resepsi seabad NU dihadiri oleh sejumlah Menteri Kabinet Indonesia Maju, seperti Luhut Panjaitan, Prabowo Subianto, Sandiaga Uno, Ida Fauziyah, Erick Thohir.

Hadir dalam kesempatan itu, Kapolri dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama dengan wakil Gubernur Jawa Timur Email Dardak.

Pewarta: Indra Setiawan

Editor : Fiqih Arfani


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023