Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Pamekasan meminta anggota panitia pemilihan kecamatan (PPK) menjalankan tugas sebagai penyelenggara pemilu secara profesional dan berintegritas agar pesta demokrasi berlangsung sesuai harapan, yakni jujur, adil dan transparan.
"PPK sebagai badan ad hoc, mempunyai peran strategis dalam menjaga demokrasi. Oleh karena itu, KPU meminta kepada anggota PPK yang baru dilantik ini agar bisa menjalankan tugas secara profesional dan berintegritas sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku," kata Ketua KPU Pamekasan Muhammad Halili saat menyampaikan sambutan pada acara pelantikan 65 anggota PPK di aula Hotel Azana, Pamekasan, Jawa Timur, Rabu.
Ia mengatakan PPK memiliki peran strategis dalam ikut menjaga dan mewujudkan pesta demokrasi yang berkualitas. Selain bisa berkomunikasi langsung dengan penyelenggara pemilu di tingkat desa, PPK juga bisa berkoordinasi secara langsung dengan penyelenggara pemilu di tingkat kabupaten, yakni KPU.
Peran strategis badan ad hoc di tingkat kecamatan ini, sambung Halili, harus bisa dimanfaatkan secara optimal dengan mengedepankan asas transparansi, kejujuran dan mengayomi semua kelompok kepentingan.
"Jadi, yang perlu kami tegaskan di sini, PPK jangan sampai 'masuk angin', baik itu memihak, apalagi mendukung partai politik tertentu," katanya.
Penyelenggara pemilu, seperti KPU, PPK dan panitia pemungutan suara (PPS) merupakan milik semua partai politik peserta pemilu sehingga harus bersikap netral, tidak memihak dan mengayomi semua kelompok dan golongan dengan mengacu kepada ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
Halili juga meminta anggota PPK dari 13 kecamatan di Kabupaten Pamekasan itu agar langsung berkoordinasi dengan pihak dan instansi terkait, seperti camat, polsek dan koramil, termasuk para tokoh masyarakat dan tokoh agama di tingkat kecamatan.
"Koordinasi itu penting karena suksesnya sebuah acara, apabila mendapatkan dukungan dari semua pihak," ujar Halili dalam pelantikan yang juga dihadiri Bupati Pamekasan Baddrut Tamam dan Wakil Bupati Fattah Jasin serta jajaran forkopimda.
Pelantikan anggota PPK untuk Pemilu 2024 yang dilakukan KPU Pamekasan ini juga digelar oleh seluruh KPU kabupaten/kota se-Indonesia.
Sementara di Pulau Madura, secara keseluruhan jumlah anggota PPK yang dilantik sebanyak 362 orang, dengan rincian di Kabupaten Sumenep sebanyak 137 orang dari 27 kecamatan, Pamekasan 65 orang (13 kecamatan), Sampang 70 orang (14 kecamatan), dan Bangkalan 90 orang (13 kecamatan).
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
"PPK sebagai badan ad hoc, mempunyai peran strategis dalam menjaga demokrasi. Oleh karena itu, KPU meminta kepada anggota PPK yang baru dilantik ini agar bisa menjalankan tugas secara profesional dan berintegritas sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku," kata Ketua KPU Pamekasan Muhammad Halili saat menyampaikan sambutan pada acara pelantikan 65 anggota PPK di aula Hotel Azana, Pamekasan, Jawa Timur, Rabu.
Ia mengatakan PPK memiliki peran strategis dalam ikut menjaga dan mewujudkan pesta demokrasi yang berkualitas. Selain bisa berkomunikasi langsung dengan penyelenggara pemilu di tingkat desa, PPK juga bisa berkoordinasi secara langsung dengan penyelenggara pemilu di tingkat kabupaten, yakni KPU.
Peran strategis badan ad hoc di tingkat kecamatan ini, sambung Halili, harus bisa dimanfaatkan secara optimal dengan mengedepankan asas transparansi, kejujuran dan mengayomi semua kelompok kepentingan.
"Jadi, yang perlu kami tegaskan di sini, PPK jangan sampai 'masuk angin', baik itu memihak, apalagi mendukung partai politik tertentu," katanya.
Penyelenggara pemilu, seperti KPU, PPK dan panitia pemungutan suara (PPS) merupakan milik semua partai politik peserta pemilu sehingga harus bersikap netral, tidak memihak dan mengayomi semua kelompok dan golongan dengan mengacu kepada ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
Halili juga meminta anggota PPK dari 13 kecamatan di Kabupaten Pamekasan itu agar langsung berkoordinasi dengan pihak dan instansi terkait, seperti camat, polsek dan koramil, termasuk para tokoh masyarakat dan tokoh agama di tingkat kecamatan.
"Koordinasi itu penting karena suksesnya sebuah acara, apabila mendapatkan dukungan dari semua pihak," ujar Halili dalam pelantikan yang juga dihadiri Bupati Pamekasan Baddrut Tamam dan Wakil Bupati Fattah Jasin serta jajaran forkopimda.
Pelantikan anggota PPK untuk Pemilu 2024 yang dilakukan KPU Pamekasan ini juga digelar oleh seluruh KPU kabupaten/kota se-Indonesia.
Sementara di Pulau Madura, secara keseluruhan jumlah anggota PPK yang dilantik sebanyak 362 orang, dengan rincian di Kabupaten Sumenep sebanyak 137 orang dari 27 kecamatan, Pamekasan 65 orang (13 kecamatan), Sampang 70 orang (14 kecamatan), dan Bangkalan 90 orang (13 kecamatan).
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023