PT Perkebunan Nusantara (PTPN) XII menyalurkan dana sebesar Rp5,2 miliar untuk mendukung usaha peternakan sapi potong di beberapa kabupaten di Jawa Timur.

Penyaluran program Pendanaan Usaha Mikro dan Usaha Kecil (PUMK) sektor peternakan ini diberikan kepada 363 orang mitra peternak penggemukan sapi potong yang berasal dari 17 unit kebun PTPN XII di wilayah Kabupaten Banyuwangi, Bondowoso, Situbondo, Jember, Malang, dan Kediri yang digelar di Kebun Silosanen, Kabupaten Jember, Senin.

"Dana itu merupakan dana pinjaman bergulir dari perusahaan yang selama ini sudah disalurkan secara berkesinambungan guna membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan UMKM di sekitar kebun," kata Asisten Kepala Kebun Silosanen PTPN XII, Imam Supardi di Jember.

Menurut dia, program kemitraan itu merupakan salah satu bentuk kehadiran BUMN untuk Indonesia melalui PTPN XII kepada masyarakat di sekitar kebun untuk meningkatkan kesejahteraan mereka dengan peternakan sapi.

PTPN XII tahun 2022 mengalokasikan dana sebesar Rp9,6 miliar untuk program Pendanaan Usaha Mikro dan Usaha Kecil sektor peternakan dan para petani peternak binaan yang diberikan dana kemitraan tersebut tergabung dalam 83 kelompok mitra peternak.

Jika tahun lalu masing-masing peternak diberikan dana modal pembelian sapi bakalan sebesar Rp12 juta per peternak, pada 2022 naik jadi Rp14 juta per peternak, kemudian pengembalian dana kepada PTPN XII bisa dilakukan selama 20 bulan.

Kepala Bagian Sekretaris Perusahaan PTPN XII Winarto mengatakan kerja sama kemitraan PTPN XII dengan peternak sapi ini sudah dilakukan dalam beberapa tahapan dan selama ini pengembalian dana cukup lancar.

"Sehingga dapat disalurkan kembali kepada mitra lain yang membutuhkan. Upaya itu dilakukan sekaligus mendukung program pemerintah untuk swasembada daging nasional," katanya.

Untuk melindungi kerugian usaha ternak yang berasal dari kehilangan hingga kematian hewan ternak, PTPN XII bekerja sama dengan Jasa Tania untuk melindungi seluruh hewan ternak peternak. (*)
 

Pewarta: Zumrotun Solichah

Editor : Abdul Hakim


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022