Jember - Mahasiswa dari keluarga miskin penerima Beasiswa Pendidikan Mahasiswa Miskin (Bidik Misi) Universitas Jember (Unej), Jawa Timur, dibekali pelatihan manajemen tingkat dasar. "Unej membekali para mahasiswa penerima Bidik Misi itu, agar mampu berprestasi selama menuntut ilmu di bangku kuliah dan setelah lulus bisa segera bekerja," kata Pembantu Rektor III Unej, Andang Subharianto, di Jember, Minggu. Sebanyak 300 mahasiswa penerima Bidik Misi Unej tahun 2010 mengikuti pelatihan manajemen tingkat dasar yang digelar di aula lantai III Kantor Pusat Unej, selama dua pekan di bulan Juli 2011. Menurut Andang, mahasiswa dari keluarga miskin itu mengikuti kegiatan berupa Latihan Keterampilan Manajemen Mahasiswa Tingkat Dasar (LKMM-TD) yang berlangsung selama dua pekan. "Mahasiswa dibekali 'soft skill 'sebagai pelengkap 'hard skill' yang sudah mereka peroleh dalam bangku kuliah," tuturnya. LKMM-TD itu, lanjut dia, diharapkan mampu menjadi sarana untuk mempertajam kemampuan mahasiswa dalam usaha memotong rantai kemiskinan tersebut. "Mahasiswa penerima Bidik Misi diharapkan berusaha dengan sungguh-sungguh untuk belajar dalam pelatihan manajemen itu, agar tidak sia-sia kesempatan yang sudah mereka dapatkan," katanya. Sementara mahasiswa penerima Bidik Misi asal Padang, Masyitah Lailatul Putri, mengatakan pelatihan manajemen itu sangat berguna untuk memotivasi mahasiswa dalam melaksanakan manajemen diri yang lebih baik. "Kemampuan 'hard skill' memang harus diimbangi dengan keterampilan 'soft skill' untuk persiapan mahasiswa terjun ke masyarakat," tutur mahasiswa jurusan Hubungan Internasional (HI) FISIP itu. Menurut dia, materi LKMM-TD memberikan bekal dan pengalaman untuk terjun di organisasi mahasiswa dan dunia kerja, setelah mahasiswa lulus nanti. "Saya berharap, pelatihan 'soft skill' seperti pelatihan kewirausahaan diperbanyak, agar mahasiswa lebih termotivasi untuk menciptakan kerja, dan bukan mencari kerja," katanya, menambahkan.

Pewarta:

Editor : Endang Sukarelawati


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2011