Wakil Ketua Millennials BUMN Surabaya Raya Berry FS Pariela mengajak generasi muda Indonesia untuk menjadikan perhelatan Piala Dunia 2022 ini sebagai introspeksi diri agar dapat bersatu dan menjunjung tinggi rasa sportifitas.
"Kita bisa menilai betapa hebatnya pengaruh sepak bola yang mampu mempersatukan berbagai bangsa dan etnis dengan sikap sportifitas sehingga bersatu dalam lapangan bola, terlebih kita memiliki ideologi Pancasila terutama sila ke-3," katanya di sela nonton bareng (nobar) pembukaan Piala Dunia 2022 di Surabaya, Senin dini hari.
Menurut dia, seluruh tim peserta Piala Dunia secara sportif berjuang dan menunjukkan kualitas dari hasil latihan mereka.
"Ini bukan soal siapa yang hebat siapa yang tidak hebat tetapi ini menunjukkan persatuan yang ditunjukkan melalui sportifitas," ucap pria yang saat ini menjabat sebagai Humas dan Protokol PT Pegadaian Kanwil XII Surabaya.
Seharusnya, lanjut dia, kita bisa menunjukkan bahwa sepak bola dapat mempersatukan setiap suku, provinsi maupun kota atau kabupaten yang memiliki klub bola.
"Kalah dan menang itu biasa tetapi persatuan harus dijunjung tinggi, karena prinsip kita NKRI harga mati," tutur dia.
Sebelumnya, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengajak Millennials BUMN Surabaya Raya nobar pembukaan Piala Dunia 2022 sekaligus sebagai ajang mempererat kekompakan karyawan antar perusahaan BUMN di Surabaya dan sekitarnya.
"Kalian sebagai generasi milenial sekaligus penerus calon pemimpin BUMN harus selalu bersatu dan kompak," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022
"Kita bisa menilai betapa hebatnya pengaruh sepak bola yang mampu mempersatukan berbagai bangsa dan etnis dengan sikap sportifitas sehingga bersatu dalam lapangan bola, terlebih kita memiliki ideologi Pancasila terutama sila ke-3," katanya di sela nonton bareng (nobar) pembukaan Piala Dunia 2022 di Surabaya, Senin dini hari.
Menurut dia, seluruh tim peserta Piala Dunia secara sportif berjuang dan menunjukkan kualitas dari hasil latihan mereka.
"Ini bukan soal siapa yang hebat siapa yang tidak hebat tetapi ini menunjukkan persatuan yang ditunjukkan melalui sportifitas," ucap pria yang saat ini menjabat sebagai Humas dan Protokol PT Pegadaian Kanwil XII Surabaya.
Seharusnya, lanjut dia, kita bisa menunjukkan bahwa sepak bola dapat mempersatukan setiap suku, provinsi maupun kota atau kabupaten yang memiliki klub bola.
"Kalah dan menang itu biasa tetapi persatuan harus dijunjung tinggi, karena prinsip kita NKRI harga mati," tutur dia.
Sebelumnya, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengajak Millennials BUMN Surabaya Raya nobar pembukaan Piala Dunia 2022 sekaligus sebagai ajang mempererat kekompakan karyawan antar perusahaan BUMN di Surabaya dan sekitarnya.
"Kalian sebagai generasi milenial sekaligus penerus calon pemimpin BUMN harus selalu bersatu dan kompak," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022