Pelatih sementara atau caretaker Arema FC, Kuncoro, menyatakan bahwa dirinya akan berupaya untuk mengoptimalkan potensi tim dalam mengarungi Liga 1 musim kompetisi 2022-2023.
Dalam keterangan tertulis yang diterima ANTARA di Kota Malang, Selasa, legenda hidup Arema FC itu bersama seluruh staf pelatih akan berusaha maksimal untuk mengeluarkan potensi skuad Singo Edan hingga ditunjuk pelatih kepala yang baru.
"Tentu saya dan seluruh staf pelatih akan berusaha maksimal. Karena sifatnya adalah caretaker, tentu sambil menunggu pelatih baru yang ditunjuk sebagai pelatih kepala," kata Kuncoro.
Ia menjelaskan penunjukan yang dilakukan oleh manajemen Arema FC kepada dirinya tersebut merupakan amanah yang harus dijalani secara sungguh-sungguh dan harus memberikan terbaik untuk tim.
Ia menghormati peran mantan pelatih Arema FC, Eduardo Almeida yang diistirahatkan oleh manajemen dan mengakui banyak hal yang bisa dipelajari dari pelatih asal Portugal tersebut.
"Ini adalah sebagai bentuk amanah dari manajemen yang harus diemban. Di sisi lain, saya juga sangat respek kepada Coach Almeida, banyak yang bisa dipelajari selama bekerja bersama-sama untuk Arema," ujarnya.
Ia menambahkan, dalam upaya untuk mengeluarkan potensi tim di lapangan hijau, ia tidak bisa bekerja sendiri karena memerlukan dukungan dari semua pihak, termasuk tim pelatih dan staf, termasuk Aremania.
"Karena bagaimanapun Arema dan Aremania adalah bagian yang tidak bisa dipisahkan," katanya.
Manajemen Arema FC secara resmi mengistirahatkan pelatih asal Portugal, Eduardo Almeida sebagai arsitek skuad berjuluk Singo Edan, usai dilakukan evaluasi terhadap kinerja pria berusia 44 tahun tersebut.
Arema FC akan menjalani laga terdekat melawan Persib Bandung pada Minggu, 11 September di Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang.
Saat ini Arema FC berada di urutan ke-8 dengan meraih 11 poin hasil tiga kali menang, dua kali imbang dan tiga kali menelan kekalahan.
Editor : Fiqih Arfani
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022