Petrokimia Gresik mendorong pemberdayaan UMKM melalui program Mangga Madu/Muda Business Competition (MMBC) 2022, yakni kompetisi pemberdayaan generasi muda dalam meningkatkan jiwa kepemimpinan profesional, sebagai upaya penguatan ekonomi nasional pascapandemi COVID-19.

Direktur Utama Petrokimia Gresik Dwi Satriyo Annurogo di Gresik, Selasa, mengatakan program itu kini telah memasuki penjurian final secara hybrid, atau luring dan daring.

Kompetisi MMBC 2022 yang diselenggarakan kali pertama itu juga digelar dalam rangkaian Hari Ulang Tahun (HUT) ke-50 Petrokimia Gresik dan menyasar dua segmen peserta, yakni segmen pertama untuk Mitra Kebanggaan (Mangga) Muda bagi mahasiswa aktif, dan kedua Mangga Madu yang diperuntukkan istri karyawan Petrokimia Gresik.

"Melalui ajang ini kami ingin mendorong generasi muda meningkatkan jiwa entrepreneur yang profesional, sekaligus memberikan akses permodalan dan pembinaan bagi generasi muda dalam mengembangkan usahanya," katanya.

Dwi menjelaskan untuk program Mangga Madu, Petrokimia ingin mengoptimalkan potensi perempuan di internal perusahaan untuk menjadi entrepreneur, dimana perempuan dikenal mempunyai keunggulan multitasking mengerjakan dua atau lebih pekerjaan sekaligus.

"Ini juga menjadi persiapan dini untuk bekal saat pensiun nanti, terutama bagi para istri yang memiliki usaha sendiri. Sehingga, dapat meningkatkan peran perempuan sebagai pilar ekonomi keluarga," katanya.

Ia mengatakan, program itu kini tinggal menyisakan sepuluh tim yang terbagi ke dalam dua sub kategori, yaitu creativesociopreneur dan agrosociopreneur.

Kategori creativesociopreneur merupakan kompetisi untuk pelaku usaha di bidang kreatif seperti fesyen, food and beverages, furniture, automotive dan photography. Sedangkan agrosociopreneur fokus pada bidang pertanian, perkebunan, peternakan dan perikanan.

"UMKM memiliki peranan strategis sebagai pilar perekonomian Indonesia yang dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi berbasis kerakyatan. Oleh karena itu, sebagai bagian dari Pupuk Indonesia dan BUMN yang merupakan lokomotif pembangunan bangsa, program berbasis Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) ini berfokus pada pendanaan dan pendampingan UMKM, termasuk program MMBC ini," ujar Dwi.

Sementara itu, pemenang masing-masing kategori akan mendapatkan hadiah total Rp75 juta dan pendanaan usaha total senilai Rp3 miliar. Dimana pemenang akan diumumkan pada tanggal 2 Juli 2022 dalam acara Mangga Hybrid Expo dan selanjutnya mengikuti Inkubasi UMKM untuk menjadi Petrokimia Gresik School of Business and Management.

Dwi berharap, program MMBC dapat memperkuat strategi bisnis Petrokimia Gresik, karena saat ini seluruh sektor kehidupan termasuk ekonomi menghadapi perubahan yang sangat cepat, mulai dari globalisasi, industri 4.0 yang diikuti dengan disruption era, dan selanjutnya pandemi COVID-19.

“Semoga kegiatan ini menjadi penyemangat pelaku usaha untuk terus tumbuh. Jika usahanya terus tumbuh dan berkembang, diharapkan dapat menyerap lebih banyak lapangan pekerjaan. Sehingga dampaknya dapat dirasakan oleh lebih banyak pihak," katanya.

Pewarta: A Malik Ibrahim

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022