Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan situasi lalu lintas di jalan tol, mulai dari Palembang hingga Probolinggo, terpantau lancar menjelang arus mudik Lebaran 2022,bBerdasarkan hasil pemantauan polisi melalui Command Center, Minggu.
"Situasi jalan tol di Palembang sampai di Probolinggo Jawa Timur saat ini, Minggu 24 April 2022 pukul 10.38 WIB dalam keadaan lancar," kata Dedi dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Minggu.
Pemantauan di Command Center yang dilakukan oleh Polri tersebut merupakan bagian dari Operasi Ketupat 2022, yang merupakan salah satu wujud kesiapan Polri dalam mengamankan arus mudik Lebaran 2022.
Berdasarkan Command Center, Dedi mengatakan situasi arus lalu lintas menjelang Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah, khususnya di jalan tol mulai dari Palembang hingga Probolinggo, masih dalam keadaan lancar.
Sementara itu, tambahnya, terdapat sedikit kepadatan kendaraan yang terjadi di sekitar ruas jalan Pelabuhan Merak, yang menjadi lokasi penghubung pemudik untuk pulang kampung ke provinsi wilayah Jawa dan Sumatera, begitu juga sebaliknya.
"Dalam pantauan Command Center, terpantau pula terdapat ruas jalan tersendat di sekitar Pelabuhan Merak," tukasnya.
Meskipun begitu, dia memastikan petugas kepolisian yang dikerahkan secara langsung ke lapangan segera melakukan pengaturan lalu lintas di titik-titik yang mengalami kemacetan ataupun kepadatan.
"Anggota pos pengamanan telah ter-plotting dan mengatur kelancaran arus. Kepolisian berusaha untuk mewujudkan mudik yang aman dan sehat pada tahun ini bagi masyarakat," katanya.
Dalam rangka menjaga keamanan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas di jalur mudik, Polri bersama para pemangku kepentingan terkait telah menyiapkan pengaturan rekayasa lalu lintas dalam bentuk sistem satu arah, ganjil-genap, dan contra flow, untuk menghindari penumpukan kendaraan di jalur tol saat arus mudik Lebaran 2022.
Pengaturan lalu lintas arus mudik itu dibantu dengan berbagai sarana dan prasarana, seperti kendaraan strategis, traffic lock, dan Pertamina Delivery Service (PDS), mobil derek, ambulans, dan bengkel darurat.
"Selain menggunakan jalur tol, tentunya saya minta dalam kesempatan ini masyarakat bisa menggunakan jalur alternatif, seperti jalur pantura (pantai utara) dan jalur pantai selatan, sehingga dapat mengurangi beban jalan tol," ujar Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022
"Situasi jalan tol di Palembang sampai di Probolinggo Jawa Timur saat ini, Minggu 24 April 2022 pukul 10.38 WIB dalam keadaan lancar," kata Dedi dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Minggu.
Pemantauan di Command Center yang dilakukan oleh Polri tersebut merupakan bagian dari Operasi Ketupat 2022, yang merupakan salah satu wujud kesiapan Polri dalam mengamankan arus mudik Lebaran 2022.
Berdasarkan Command Center, Dedi mengatakan situasi arus lalu lintas menjelang Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah, khususnya di jalan tol mulai dari Palembang hingga Probolinggo, masih dalam keadaan lancar.
Sementara itu, tambahnya, terdapat sedikit kepadatan kendaraan yang terjadi di sekitar ruas jalan Pelabuhan Merak, yang menjadi lokasi penghubung pemudik untuk pulang kampung ke provinsi wilayah Jawa dan Sumatera, begitu juga sebaliknya.
"Dalam pantauan Command Center, terpantau pula terdapat ruas jalan tersendat di sekitar Pelabuhan Merak," tukasnya.
Meskipun begitu, dia memastikan petugas kepolisian yang dikerahkan secara langsung ke lapangan segera melakukan pengaturan lalu lintas di titik-titik yang mengalami kemacetan ataupun kepadatan.
"Anggota pos pengamanan telah ter-plotting dan mengatur kelancaran arus. Kepolisian berusaha untuk mewujudkan mudik yang aman dan sehat pada tahun ini bagi masyarakat," katanya.
Dalam rangka menjaga keamanan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas di jalur mudik, Polri bersama para pemangku kepentingan terkait telah menyiapkan pengaturan rekayasa lalu lintas dalam bentuk sistem satu arah, ganjil-genap, dan contra flow, untuk menghindari penumpukan kendaraan di jalur tol saat arus mudik Lebaran 2022.
Pengaturan lalu lintas arus mudik itu dibantu dengan berbagai sarana dan prasarana, seperti kendaraan strategis, traffic lock, dan Pertamina Delivery Service (PDS), mobil derek, ambulans, dan bengkel darurat.
"Selain menggunakan jalur tol, tentunya saya minta dalam kesempatan ini masyarakat bisa menggunakan jalur alternatif, seperti jalur pantura (pantai utara) dan jalur pantai selatan, sehingga dapat mengurangi beban jalan tol," ujar Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022