Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan (FKIJK) Provinsi Kalimantan Tengah terus memacu peningkatan literasi keuangan masyarakat. Hal itu sebagai upaya meningkatkan pemahaman masyarakat agar perekonomian daerah dapat terus tumbuh positif.

"Hal ini kami lakukan agar inklusi keuangan di Kalteng bisa semakin meningkat," kata Ketua FKIJK Kalteng Ahmad Selanorwanda S.E, M.Si, di Palangka Raya, Minggu.

Inklusi keuangan merupakan kondisi setiap anggota masyarakat memiliki akses terhadap ragam layanan keuangan formal.

Maka FKIJK terus mendorong agar semakin banyak masyarakat yang memahami tentang industri jasa keuangan (IJK) serta berbagai produk yang tersedia.

Dia mengatakan, FKIJK akan mengoptimalkan sosialisasi tentang IJK kepada seluruh kalangan masyarakat, mulai dari pemuda atau mahasiswa, pelaku usaha mikro kecil dan menengah, serta lainnya.

"Upaya ini juga sekaligus dukungan dalam menyukseskan salah satu program Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tentang peningkatan literasi keuangan," jelasnya yang saat ini juga menjabat sebagai Direktur Utama Bank Kalteng.

Melalui FKIJK, semua IJK yang tergabung di dalamnya akan bersinergi dan bergerak bersama melakukan edukasi tentang keuangan secara lebih luas kepada masyarakat di Kalteng.

"Kami ingin masyarakat semakin memahami tentang IJK maupun produk keuangan yang dimiliki, sehingga dapat mengaksesnya dengan mudah," terangnya.

Pria yang akrab disapa Wanda ini menegaskan, tujuan akhir yang ingin FKIJK capai yakni mengoptimalkan pemanfaatan IJK oleh masyarakat baik oleh perorangan maupun badan usaha, sehingga pertumbuhan perekonomian daerah semakin baik lagi.

Kepala OJK Kalteng Otto Fitriandy mengatakan, selama ini FKIJK terus bergerak dan bersinergi bersama dalam meningkatkan pembangunan sektor perekonomian.

"Kendati terkendala pandemi COVID-19, selama FKIJK tetap aktif dalam berbagai kegiatan pembangunan," tuturnya.

Seperti kegiatan edukasi untuk meningkatkan literasi keuangan masyarakat, turut menggelar percepatan vaksinasi, serta kegiatan lainnya. Diharapkan hal ini bisa terus dilakukan ke depannya.

OJK juga berharap FKIJK semakin optimal berperan dalam pembangunan sektor perekonomian daerah, terutama dalam meningkatkan akses masyarakat terhadap layanan jasa keuangan.


Sementara itu, diketahui, Wanda baru saja menjabat sebagai Ketua FKIJK Kalteng menggantikan Yayah Diasmono yang masa tugasnya telah berakhir.

Baca juga: BI Jatim dorong Lumbung Pangan Nusantara ambil bagian pada presidensi G20

Baca juga: Layanan penukaran uang baru secara "drive thru" diminati warga Surabaya

Baca juga: Kejaksaan tahan pimpinan Bank Jatim Cabang Syariah Sidoarjo

Pewarta: Muhammad Arif Hidayat

Editor : Rachmat Hidayat


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022