Kepala Kepolisian Resor Kota Besar (Kapolrestabes) Surabaya Komisaris Besar Polisi Akhmad Yusep Gunawan memastikan situasi Kota Pahlawan sangat kondusif hingga hari kesepuluh Ramadhan. 

"Alhamdulillah, hingga hari ke sepuluh bulan Ramadhan situasi Kota Surabaya tetap kondusif," katanya kepada wartawan di Surabaya, Senin malam. 

Menurutnya, setiap hari sejak awal bulan Ramadhan, personel Polrestabes Surabaya selalu siaga melakukan pengamanan selama 24 jam. 

"Khususnya di atas pukul 00.00 WIB, kami menurunkan sepertiga dari total jumlah personel, di antaranya untuk mengantisipasi balapan liar dan tawuran yang menjadi euforia anak-anak remaja di bulan Ramadhan," ujarnya. 

Pengamanan dari aparat Polrestabes Surabaya tersebut dibantu oleh personel Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Pemerintah Kota Surabaya. 

Sepanjang hari ini, Kapolrestabes Yusep mengungkapkan Kota Surabaya bahkan terbebas dari aksi demonstrasi mahasiswa terkait kebijakan pemerintah pusat yang sebelumnya diinformasikan bakal terjadi serentak di kota-kota besar se-Indonesia. 

"Hari ini kami justru melakukan pengamanan di batas-batas kota untuk mencegah agar aksi mahasiswa di wilayah aglomerasi tidak masuk ke Kota Surabaya," katanya. 

Salah satunya, Polrestabes Surabaya turut memantau aksi mahasiswa di Kabupaten Bangkalan. 

"Kami berkoordinasi dengan Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya untuk mencegah agar aksi di Bangkalan tidak meluas sampai masuk ke Kota Surabaya melalui Jembatan Suramadu," ucapnya. 

Kapolrestabes Yusep menandaskan mahasiswa di Surabaya telah mengonfirmasi akan menggelar aksi pada tanggal 14 April mendatang. 

"Hanya saja jumlah massa aksi mahasiswa yang akan turun pada 14 April nanti belum dikonfirmasi," ujarnya. 

Kapolrestabes Yusep berjanji akan memfasilitasi aspirasi mahasiswa dengan mengagendakan pertemuan dengan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Surabaya pada tanggal 13 April 2022.

"demi kelangsungan perputaran ekonomi dan penanganan virus corona atau COVID-19 yang telah membaik di Kota Surabaya," tuturnya.

Pewarta: Hanif Nashrullah

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022