Jajaran Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dan Pengurus Wilayah se-Indonesia mengunjungi makam pendiri organisasi Islam Nahdlatul Ulama di sejumlah pondok pesantren di Kabupaten Jombang, Jawa Timur.

Katib Aam PBNU K.H. Akhmad Said Asrori mengemukakan kegiatan ini dilakukan dalam rangkaian puncak Hari Lahir ke-99 Nahdlatul Ulama yang digelar di Surabaya dan Bangkalan. Kegiatan rangkaian hari lahir dimulai dengan ziarah ke makam pendiri NU di Jombang, yakni K.H. Hasyim Asyari, K.H. Bisri Syansuri, dan K.H. Wahab Hasbullah.

"Ziarah dilakukan sebagai langkah untuk menyerap energi perjuangan para pendiri NU. Jadi kami ngalap berkahnya, semangat perjuangannya," kata Kiai Akhmad Said Asrori di Jombang, Rabu.

Baca juga: Gus Yahya datangi Polda Jatim untuk pastikan keamanan Harlah ke-99 NU

Rombongan PBNU dan PWNU berangkat dari Surabaya menggunakan dua bus menuju Jombang. Ziarah pertama mengunjungi makam K.H. Wahab Hasbullah di Pondok Pesantren Tambakberas.

Di Tambakberas, rombongan disambut putra dan putri almarhum K.H. Abdul Wahab Hasbullah, antara lain K.H. Hasib Wahab, K.H. Rofiq Wahab, Nyai Hj. Hisbiyah Wahab, serta Nyai Hj. Munjidah Wahab (Bupati Jombang).

Dari Tambakberas, rombongan PBNU dan PWNU melanjutkan perjalanan menuju ke makam K.H. Bisri Syansuri di Kompleks Pesantren Denanyar dan disambut Pengasuh Ponpes Mambaul Maarif Denanyar K.H. Abdussalam Shochib.

Baca juga: Pengurus PBNU masa khidmah 2022-2027 resmi dikukuhkan

Ziarah muassis ini selanjutnya diakhiri dengan mengunjungi makam K.H. Hasyim Asy'ari di Pondok Pesantren Tebuireng. Di lokasi makam ini juga ada makam mantan Ketua Umum PBNU dan Presiden Ke-4 K.H. Abdurrahman Wahid (Gus Dur), kemudian K.H. Wahid Hasyim (ayahanda Gus Dur), dan K.H. Sholahudin Wahid (adik Gus Dur), serta sejumlah anggota keluarga lainnya.

Di Pesantren Tebuireng, rombongan disambut pengasuh yang juga salah satu Ketua PBNU K.H. Abdul Hakim Mahfudz

Wakil Ketua Umum PBNU K.H. Zulfa Mustofa membacakan syair yang berisi penghargaan atas jasa-jasa pendiri NU dan motivasi untuk pengurus PBNU dan PWNU yang hadir saat ziarah.

Baca juga: Ini susunan kepengurusan PBNU masa khidmat 2022-2027

Dalam rangkaian ziarah tersebut, Kiai Cholil Nafis didaulat untuk memimpin prosesi tahlil. Pembacaan tawassul dipimpin Katib Aam PBNU K.H. Akhmad Said Asrori dan doa dipimpin K.H. Mustofa Aqil Siroj dan K.H. Abun Bunyamin Ruhiat.

Setelah ziarah, para pengurus NU dari berbagai daerah di Indonesia selanjutnya kembali ke Surabaya. Rencananya mereka menggelar malam silaturahmi di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Rabu malam.

Sesuai dengan rencana, pada Kamis (17/2), rangkaian peringatan Harlah Ke-99 NU akan dilakukan dengan tahlil di kantor pertama PBNU di Jalan Bubutan Surabaya.

Kemudian dilanjutkan ziarah ke Makam Syaichona Kholil di Bangkalan, Madura, dan diakhiri dengan puncak hari lahir di Pesantren Syaichona Kholil Bangkalan.

Pewarta: Asmaul Chusna

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022