Dinas Kesehatan Kota Surabaya menyatakan ketersediaan vaksin dosis ketiga arau booster di Gudang Farmasi Kesehatan Kota Pahlawan, Jatim, saat ini masih memadai untuk memenuhi target capaian vaksinasi.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya Nanik Sukristina di Surabaya, Rabu, mengatakan, pihaknya saat ini terus mengejar capaian vaksinasi booster, sesuai dengan target yang diminta oleh Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi. 

"Target yang diminta Pak Wali Kota untuk capaian vaksin booster setiap harinya rata-rata dalam satu minggu terakhir sebanyak 15.000 - 18.000 dosis per hari," katanya.

Diketahui sampai dengan Minggu (13/2), capaian vaksin dosis 3 sebesar 13,07 persen dari total masyarakat di Kota Surabaya.  Kemudian, untuk target sasaran lainnya pada percepatan vaksinasi booster pada Sabtu (12/1) lalu, sudah menyasar lansia dan masyarakat umum secara bertahap. 

Naniek mengatakan, sejak Jumat (4/2) sudah ada kebijakan resmi vaksinasi booster yang menyasar masyarakat umum berusia minimal 18 tahun secara luas di Kota Surabaya. 

"Bagi masyarakat dengan jarak minimal 6 bulan dari dosis 2 dan telah memiliki E-tiket dosis 3 melalui aplikasi Peduli Lindungi, dapat diberikan vaksin booster," katanya.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi sebelumnya mengatakan, vaksinasi booster juga telah diadakan di di sejumlah balai RW dengan tujuan agar para lansia tidak terlalu jauh pergi ke puskesmas. 

"Sebenarnya dari rumah ke rumah. Tapi banyak yang minta di balai RW, katanya biar seneng ketemu temannya, sesama lansia. Kalau lansia senang kan imunnya akan semakin bagus," kata Eri. (*)


 

Pewarta: Abdul Hakim

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022