Seorang ibu hamil warga Kecamatan Jangkar, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, dinyatakan positif terinfeksi virus corona (COVID-19) setelah dilakukan tes antigen saat hendak dilakukan operasi sesar.
Direktur RSUD dr. Abdoer Rahem Kabupaten Situbondo, dr. Roekmi mengemukakan kasus positif COVID-19 di kembali muncul dan menginfeksi seorang ibu hamil, setelah beberapa bulan terakhir tidak ada kasus (nol kasus positif corona).
"Iya benar, pasien ibu hamil yang akan menjalani operasi sesar atau proses persalinan, hasil tes antigennya positif," katanya saat di hubungi di Situbondo, Jumat (28/1/) malam.
Menurut dia, warga Kecamatan Jangkar yang dinyatakan positif COVID_19 hasil tes antigen itu merupakan pasien rujukan dari puskesmas di wilayah Kecamatan Asembagus.
Namun demikian, kata Roekmi, untuk memastikan yang bersangkutan terinfeksi virus corona atau tidak, pihak RSUD dr. Abdoer Rahem langsung melanjutkan dengan tes PCR.
"Untuk hasil tes PCR yang bersangkutan baru keluar Sabtu (29/1) besok. Mengenai kondisi kesehatannya stabil pasca-operasi sesar, dan pasien masih diisolasi di ruang Wilis menunggu hasil tes PCR," tuturnya.
Informasi yang dihimpun, satgas COVID-19 kecamatan mulai melakukan pelacakan (tracing) terhadap orang kontak erat dengan pasien pasien Positif tersebut.
Satgas Penanganan COVID-19 di Situbondo, mencatat hingga saat ini pasien positif di Situbondo sebanyak 7.163 orang, dan 6.286 orang di antaranya dinyatakan sembuh, sedangkan 876 orang lainnya meninggal dunia, satu orang sedang dirawat di rumah sakit. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022
Direktur RSUD dr. Abdoer Rahem Kabupaten Situbondo, dr. Roekmi mengemukakan kasus positif COVID-19 di kembali muncul dan menginfeksi seorang ibu hamil, setelah beberapa bulan terakhir tidak ada kasus (nol kasus positif corona).
"Iya benar, pasien ibu hamil yang akan menjalani operasi sesar atau proses persalinan, hasil tes antigennya positif," katanya saat di hubungi di Situbondo, Jumat (28/1/) malam.
Menurut dia, warga Kecamatan Jangkar yang dinyatakan positif COVID_19 hasil tes antigen itu merupakan pasien rujukan dari puskesmas di wilayah Kecamatan Asembagus.
Namun demikian, kata Roekmi, untuk memastikan yang bersangkutan terinfeksi virus corona atau tidak, pihak RSUD dr. Abdoer Rahem langsung melanjutkan dengan tes PCR.
"Untuk hasil tes PCR yang bersangkutan baru keluar Sabtu (29/1) besok. Mengenai kondisi kesehatannya stabil pasca-operasi sesar, dan pasien masih diisolasi di ruang Wilis menunggu hasil tes PCR," tuturnya.
Informasi yang dihimpun, satgas COVID-19 kecamatan mulai melakukan pelacakan (tracing) terhadap orang kontak erat dengan pasien pasien Positif tersebut.
Satgas Penanganan COVID-19 di Situbondo, mencatat hingga saat ini pasien positif di Situbondo sebanyak 7.163 orang, dan 6.286 orang di antaranya dinyatakan sembuh, sedangkan 876 orang lainnya meninggal dunia, satu orang sedang dirawat di rumah sakit. (*)
Editor : Slamet Hadi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022