Bupati Ipuk Fiestiandani mengapresiasi inisiasi Pengurus Daerah Muhammadiyah Banyuwangi, Jawa Timur, yang telah membangun panti untuk lanjut usia (lansia).
"Kami sangat mendukung upaya yang dilakukan keluarga besar Muhammadiyah dalam memberikan layanan sosial bagi masyarakat Banyuwangi. Mulai dari pendidikan, layanan kesehatan, panti asuhan dan sekarang mengembangkan pelayanan untuk para lansia," kata BUpati Ipuk saat peletakan batu pertama pembangunan gedung Muhammadiyah Senior Care atau Rumah Lansia di Panti Lansia Budi Mulya, Kelurahan Sumberrejo, Kecamatan Banyuwangi, Selasa (18/1).
Dalam kesempatan itu, Bupati Ipuk juga mengajak seluruh komponen untuk terus bekerja sama dalam menghadapi tantangan-tantangan daerah di masa pandemi saat ini.
"Apa yang dilakukan oleh Muhammadiyah dalam memgembangkan amal usahanya ini, adalah bagian dari potensi daerah. Jika ini disinergikan dengan yang lain, tentu akan menjadi modal sosial yang besar bagi Banyuwangi," ujar Ipuk.
Bupati Banyuwangi IPuk Fiestiandani menghadiri peletakan batu pertama pembangunan Ruman Lansia oleh PD Muhammadiyah Banyuwangi. Selasa (18/1/2022) (ANTARA/HO-Humas Pemkab Banyuwangi)
Dalam kesempatan tersebut, hadir pula Ketua Umum Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur, KH. Dr. M. Saad Ibrahim, yang juga turut melakukan peletakan batu pertama secara simbolis bersama Bupati Ipuk.
"Dalam momentum peletakan batu pertama pembangunan gedung Senior Care di Banyuwangi ini yang terpenting bukan terletak pada seberapa megah gedungnya, namun lebih pada seberapa besar kontribusinya bagi masyarakat," kata Sa'ad Ibrahim.
Sementara itu, menurut Ketua Pengurus Daerah Muhammadiyah Banyuwangi, Dr. Mukhlis Lahuddin menyebutkan bahwa pembangunan gedung yang beralamat di Jl. Sutawijaya No. 17, Kelurahan Sumberrejo, itu, akan terdiri dari tujuh bangunan.
"Untuk luasan lahan sendiri sekitar 11.000 meter persegi," katanya. (*)
