Dokter spesialis mata Siloam Hospitals Buton, dr Yosylina Pramudya Wardhani Sp.M., memberikan sejumlah tips bagi pasien usai menjalani operasi katarak.

Dalam keterangan tertulis diterima di Surabaya, Selasa, operasi katarak mata melalui bedah laser (Fakoemulsifikasi) disebut sebagai pengobatan paling efektif.

Umumnya, kata dia, prosedur ini berjalan singkat dan minim risiko komplikasi, namun beberapa efek samping mungkin dapat dialami pascamenjalani prosedur operasi katarak.

Ia menjelaskan, seusai operasi katarak maka organ mata umumnya terasa  kurang nyaman atau tampak kemerahan selama beberapa hari.

Menurut dia, hal tersebut normal terjadi selama masa penyembuhan dan biasanya gejala-gejala akan hilang, lalu penglihatan pasien akan kembali jernih dalam waktu 6-8 pekan.

"Oleh karenanya jangan membasuh atau menyentuh mata maupun berenang. Hindari debu atau asap, bahkan mengejan, batuk atau bersin yang terlalu kuat," ujarnya.

Selain itu, ia menyarankan untuk menghubungi dokter bila ada dirasakan kejadian lain seperti infeksi, mual dan muntah, nyeri hebat, hingga sensitif cahaya secara berlebihan.

Dokter Yosylina juga menjelaskan agar proses pemulihan setelah operasi katarak berlangsung baik maka ada beberapa langkah perawatan dapat dilakukan.

"Konsumsi obat secara teratur diiringi beristirahat keseluruhan minimal tiga hari dan mengadakan kontrol rutin kepada dokter," kata dia. (*)

Pewarta: Fiqih Arfani

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021