PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jatim menggelar kegiatan rabas-rabas atau pemotongan sejumlah ranting pohon di wilayah itu untuk menekan gangguan listrik di saat cuaca ekstrem.

Senior Manager Distribusi PLN UID Jawa Timur Adriansyah di Surabaya, Rabu, mengatakan kegiatan dalam rangkaian Borderless Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB) Tegangan Menengah itu juga untuk meningkatkan keandalan jaringan listrik di saat cuaca ekstrem.

Ia menjelaskan, kegiatan pertama dilakukan di wilayah kerja PLN ULP Krian dengan melibatkan 72 personel, yang terdiri dari empat regu PDKB SL, satu regu PDKB berjarak, delapan regu rabas dan enam personel operator skylift.

"Kami memulai kegiatan itu dengan apel dan menginstruksikan kepada seluruh personel untuk mengutamakan keselamatan dalam melaksanakan pekerjaan," kata Adriansyah, dalam siaran persnya.

Ia mengatakan, kegiatan di Krian, SIdoarjo, itu menyasar 27 titik dan dilakukan tanpa padam, sehingga menyelamatkan 41.118 kWh atau sebesar Rp45.750.090 dari 58.360 pelanggan.

Adriansyah mengatakan, kegiatan akan dilakukan secara berkelanjutan agar keandalan pasokan listrik ke pelanggan semakin baik.

Sementara itu, dipilihnya wilayah Krian dalam kegiatan ini karena merupakan unit dengan penyumbang kWh tertinggi di Jawa Timur, dengan pendapatan rata-rata Rp210 miliar per bulan yang didominasi pelanggan industri.

"Dengan adanya kegiatan pemeliharaan dan rabas ini diharapkan mampu menyempurnakan konstruksi, karena hampir setiap penyulang memasok listrik ke pelanggan industri," katanya.

Rencananya, setelah dilakukan di wilayah kerja ULP Krian UP3 Sidoarjo, berikutnya akan diagendakan di wilayah PLN UP3 Pamekasan, Pulau Madura.

Pewarta: A Malik Ibrahim

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021